news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Mahyudin: Setya Novanto Alami Gejala Stroke

13 September 2017 14:36 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Fadli Zon dan Setya Novanto (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Fadli Zon dan Setya Novanto (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Tersangka kasus e-KTP, Setya Novanto (Setnov), masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Siloam, Semanggi, Jakarta Selatan, setelah pada Minggu malam (10/9) jatuh pingsan saat bermain pingpong di basement rumahnya.
ADVERTISEMENT
Semula, Sekjen Golkar Idrus Marham menyebut dia sakit gula. Tapi kemudian tim dokter DPR menyebut dia sakit vertigo.
Karena dirawat di rumah sakit, Setnov mangkir saat harus dijadwalkan untuk memenuhi panggilan KPK. Namun, bagaimanakah kondisinya saat ini?
"Beliau ini memang kondisi kurang bagus, karena ada gangguan jantung, ginjal, fungsi ginjal terganggu, juga gula darah, mungkin karena beban kerja terlalu berat juga ada vertigo, sekarang lagi diobservasi, memang disteril," kata Wakil Ketua Umum Golkar Mahyudin usai menjenguk Setnov di RS Siloam Semanggi, Rabu (13/9).
Mahyudin setelah menjenguk Setya Novanto  (Foto: Aria Pradana/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Mahyudin setelah menjenguk Setya Novanto (Foto: Aria Pradana/kumparan)
Mahyudin menambahkan Setnov juga mengalami tekanan darah yang tinggi sehingga ada gejala stroke yang menimpanya. “Ya kalau sudah tekanan darah tinggi ya saya kira ada gejala stroke ya," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Setnov saat ini masih menjalani istirahat total dengan alat infus masih terpasang. Sehingga hanya saudara dan kerabat dekat saja yang dapat menjenguknya. Mahyudin juga sempat berkomunikasi dengan Setnov di rumah sakit.
"Komunikasi sama temen ya beliau lebih banyak masih tidur-tiduran aja, diinfus, jadi nggak bisa banyak tahu perasaan beliau seperti apa, tapi kemarin itu pas saya di situ memang dokter lagi ada. Dari dokter itulah tahu bahwa hasil lab itu ada gangguan fungsi ginjal, jantung dan juga gula darahnya yang naik, mungkin ini karena pengaruh gula darah itulah yang berefek kepada ginjal dan kepada jantung," terangnya.
Wakil ketua MPR itu juga mengatakan Setya Novanto merupakan orang yang tidak banyak mengeluh dan pandai menutup-nutupi sesuatu hal, termasuk sakit yang dialaminya saat ini.
ADVERTISEMENT
“Ya beliau biasa-biasa saja karena beliau orangnya dari dulu kan tidak terlalu banyak mengeluh, jadi kita coba sebagai teman sebagai sahabat kadang-kadang nggak tahu keluhan beliau itu apa, beliau itu pandai menutup-nutupi kalau sakit dari dulu itu saya ingatkan jangan terlalu diforsir ke daerah-daerah, di cabang Golkar itu, nanti sakit. Tapi beliau selalu menunjukkan dari dulu kayak bugar-bugar aja, padahal ternyata penyakitnya banyak di dalam," pungkasnya.