ILUNI UI Targetkan Dana Abadi Rp 10 Miliar untuk Beasiswa UI

Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI)
Akun resmi perkumpulan alumni Universitas Indonesia.
Konten dari Pengguna
7 April 2021 13:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Peluncuran Program Dana Abadi ILUNI UI

Penyerahan dana abadi pendidikan secara simbolis dari Yayasan Bakti ILUNI UI untuk mahasiswa dan dosen di kalangan Universitas Indonesia Jumat (26/2).
zoom-in-whitePerbesar
Penyerahan dana abadi pendidikan secara simbolis dari Yayasan Bakti ILUNI UI untuk mahasiswa dan dosen di kalangan Universitas Indonesia Jumat (26/2).
ADVERTISEMENT
Jakarta, 26 Februari 2021 – Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) Andre Rahadian menargetkan 10 miliar rupiah untuk program Dana Abadi UI tahun 2021. Dana Abadi ILUNI UI akan disalurkan sebagai donasi untuk beasiswa mahasiswa UI dan riset dosen UI.
ADVERTISEMENT
Peluncuran program Dana Abadi ILUNI UI secara resmi dilakukan pada kegiatan Sarahsehan Dana Abadi ILUNI UI yang digelar secara daring. Program ini merupakan wujud kontribusi alumni untuk almamater. “Kegiatan ini dimaksudkan untuk memulai suatu kegiatan besar dari ILUNI UI yang bekerja sama dengan Direktorat Pengembangan Karir Lulusan & Hubungan Alumni (DPKHA) UI. Pengumpulan dana abadi merupakan salah satu cara mendukung proses belajar mengajar di UI,” ujar Andre dalam sambutannya melalui Zoom, Jumat (26/2).
Menurut data DPKHA UI, jumlah dana abadi tercatat sekitar 61 miliar rupiah. Andre memaparkan, saat ini universitas-universitas ternama di dunia berhasil mengumpulkan dana abadi dalam jumlah lebih besar. Universitas Harvard memiliki jumlah dana abadi terbesar di dunia senilai 37 miliar USD, disusul Universitas Yale dengan angka mencapai 35 miliar USD, dan Stanford sebesar 22 miliar USD. Sementara itu, beberapa universitas terbaik di Asia seperti NUS di Singapura mengumpulkan 4 miliar USD, Universitas Kyoto 2.2 miliar USD, dan NTU Singapura senilai 2 miliar USD. “UI sendiri masih harus mengejar pencapaian universitas di negara tetangga. Untuk itu, kami berharap partisipasi dari Rekan-Rekan Alumni untuk bisa sama-sama mendorong peningkatan jumlah dana abadi UI,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut Andre menjelaskan, berdasarkan info dari DPKHA UI, target periodik dana abadi UI sebesar 500 miliar rupiah, sedangkan untuk 2021 sebesar 125 miliar rupiah. Kebutuhan beasiswa rata-rata untuk tahun 2020 sebesar 28 juta rupiah per mahasiswa tiap tahunnya, dengan target sebesar 10 ribu mahasiswa aktif. “Kebutuhan beasiswa dengan jumlah mahasiswa aktif yang ada cukup besar. Dan kita memang butuh lebih banyak lagi dana abadi karena bukan hanya untuk beasiswa mahasiswa, tapi juga riset dosen. Semakin besar dana abadi, semakin leluasa UI untuk meningkatkan kualitasnya,” papar Andre.
Sementara itu, Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UI Saleh Husin menyampaikan apresiasi kepada ILUNI UI dan DPKHA UI yang telah melakukan peluncuran program penghimpunan dana abadi UI. Dia juga mengatakan, jaringan alumni UI yang menjadi tokoh-tokoh besar memungkinkan UI meraih target dana abadi 500 miliar rupiah. “Saat ini MWA UI sedang menyusun Statuta UI yang di dalamnya salah satunya membentuk MWA Kehormatan. Di dalam MWA Kehormatan, kita dapat mengajak tokoh-tokoh potensial untuk menghimpun dana yang jauh lebih besar,” imbuh Saleh.
ADVERTISEMENT
Pada kesempatan tersebut, ILUNI UI juga menerima donasi dana abadi dari Yayasan Bhakti ILUNI UI. Yayasan ini dibentuk oleh Ketua Umum ILUNI UI periode 2007 – 2011 yang kini menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang RI Dr. Sofyan A. Djalil, S.H., M.A., M.ALD. Donasi senilai Rp 657.548.201,00 diserahkan secara simbolis oleh Bendahara Yayasan Bakti ILUNI UI Bakhtiar Rahman kepada ILUNI UI.
Dalam sambutannya, Dr. Sofyan A. Djalil turut menyampaikan dukungan atas penyelenggaraan program Dana Abadi ILUNI UI. Dia juga menekankan pentingnya pengelolaan dana abadi dengan baik. “Fundraising dana abadi jika dibuat yang bagus dan diaudit apa yang ada, saya pecaya suatu saat UI bisa memiliki endowment fund hingga triliunan,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA menyampaikan apresiasinya kepada Yayasan Bakti ILUNI UI dan ILUNI UI. Menurutnya, alumni memegang peranan penting bagi keberhasilan dan kelancaran proses belajar di kampus. Pada masa pandemi, kontribusi alumni pun semakin dibutuhkan. “Untuk itu, UI siap bersinergi untuk mengajak seluruh alumni berperan dalam pendidikan tinggi dan apa saja penghargaan yang siap UI berikan untuk para alumni,” pungkasnya