Massa Banser dan FPI Nyaris Bentrok di Jakarta Pusat

18 April 2017 8:54 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Banser dan Ormas mendatangi rumah Ketua FPI (Foto: Dok. Istimewa)
Bentrokan nyaris terjadi antara massa Banser dan FPI di kawasan Kramat Lontar, Jakarta Pusat. Beruntung insiden ini tidak berlanjut panjang. Namun ada beberapa warga yang mengalami luka ringan.
ADVERTISEMENT
Peristiwa ini diawali insiden pada Senin (17/4) sore. Bermula ketika warga, perwakilan dari Bang Japar, dan Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) mendatangi rumah seorang aktivis RELANU DKI. Kedatangan itu menanyakan dugaan pembagian barang kepada ibu pengajian. Tapi pemilik rumah merasa difitnah dan timbul adu mulut.
Insiden tidak selesai sampai di sini. Malam menjelang datang massa Banser. Mereka berkumpul di gang di kawasan Kramat Lontar.
Banser dan Ormas mendatangi rumah Ketua FPI (Foto: Dok. Istimewa)
Konsentrasi massa itu kemudian dilaporkan ke Buya Majid, Ketua FPI Jakarta Pusat yang baru saja pulang dari acara Isra Miraj. Entah bagaimana massa Banser merangsek masuk ke gang. Beberapa orang warga yang berada di mulut gang dan sedang duduk di warung terluka kena pukul.
ADVERTISEMENT
Sementara itu konsentrasi massa FPI dan warga ada di depan rumah Buya Majid.
Sekitar pukul 01.00 WIB, Selasa (18/4), ketika massa sudah berhadap-hadapan, pihak kepolisian datang. Kedua massa ditenangkan dan diminta menahan diri. Massa Banser kemudian bergerak meninggalkan lokasi. Sedang massa FPI dan warga tetap berjaga-jaga.
Insiden ini dibenarkan Juru Bicara FPI Slamet Maarif dan juga Ketua FPI Jakpus Buya Majid. Kondisi di lokasi sudah kondusif.
Sementara itu aktivis ACTA Habib Novel menyampaikan akan melapor ke Panwaslu terkait dugaan pembagian barang-barang.
Banser dan Ormas mendatangi rumah Ketua FPI (Foto: Dok. Istimewa)
Banser dan Ormas mendatangi rumah Ketua FPI (Foto: Dok. Istimewa)