3 Pesepak Bola yang Seharusnya Masuk Daftar Pemain Terbaik FIFA 2019

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
2 Agustus 2019 16:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Alisson Becker, pemenang 'Sarung Tangan Emas' di Copa America 2019. Foto: Juan MABROMATA / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Alisson Becker, pemenang 'Sarung Tangan Emas' di Copa America 2019. Foto: Juan MABROMATA / AFP
ADVERTISEMENT
FIFA akhirnya merilis daftar kandidat Pemain Terbaik versi FIFA tahun 2019. Lewat situs dan akun media sosial resminya pada Rabu malam (31/7), FIFA mengumumkan 10 nama pemain yang bakal bersaing memperebutkan salah satu penghargaan individu paling prestisius di dunia.
ADVERTISEMENT
Nama Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi kembali masuk sebagai calon pemain terbaik. Sebelum diakhiri Luka Modric musim lalu, Ronaldo dan Messi sempat mendominasi penghargaan tersebut selama satu dekade. Ada pula Virgil van Dijk yang jadi salah satu kandidat terkuat penantang Ronaldo dan Messi.
Selain Virgil van Dijk, dua pemain Liverpool juga masuk daftar tersebut; Sadio Mane dan Mohamed Salah. Keduanya sukses jadi top skor Liga Inggris musim lalu dengan masing-masing mencetak 22 gol. Adapun wakil Liga Inggris lainnya, Eden Hazard yang baru gabung Madrid mencatat dua digit gol dan assist di musim terakhirnya bersama Chelsea.
Tiga bintang muda juga ikut meramaikan daftar nominasi. Kylian Mbappe yang tahun lalu ada di peringkat keempat kembali mencoba peruntungan memperebutkan penghargaan tersebut. Sementara dua lainnya ada duo Ajax, Matthijs de Ligt dan Frenkie de Jong, untuk pertama kalinya masuk usai tampil impresif bersama klub dan negaranya di musim 2018/19.
ADVERTISEMENT
Menariknya, Luka Modric yang menang musim lalu gagal kembali jadi kandidat. Namun, kegagalan tersebut bukan sesuatu yang mengejutkan, mengingat baik bersama Real Madrid maupun Timnas Kroasia Modric tampil mengecewakan. Sebaliknya, Harry Kane justru secara mengejutkan bisa masuk daftar tersebut meski tidak punya prestasi yang mentereng.
Sementara itu, beberapa pemain secara mengejutkan tidak masuk daftar calon Pemain Terbaik Dunia Versi FIFA. Padahal, pemain-pemain tersebut sudah begitu berprestasi di musim 2018/19, baik bersama tim maupun negara asal. Berangkat dari sana, berikut setidaknya tiga nama yang seharusnya juga masuk daftar pemain terbaik versi FIFA.
Alisson melakukan video call usai laga final. Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach
Belajar dari kegagalan di musim 2017/18, Juergen Klopp langsung berinvestasi besar dengan memboyong Alisson Becker dari AS Roma dengan mahar 56 juta paun. Walau mahal, harga tersebut kemudian dibayarkan Alisson dengan tampil gemilang di sepanjang musim. Kiper asal Brasil tersebut hanya kebobolan 22 kali, merupakan yang paling sedikit di Liga Inggris.
ADVERTISEMENT
Alisson merupakan seorang kiper modern, dia bisa bertindak sebagai sweeper-keeper, juga bisa jadi pembangun serangan dari belakang. Impresif dalam menjalankan tugasnya sebagai sweeper-keeper membuat Alisson jadi alasan suksesnya Klopp menjalankan gaya heavy metal football miliknya musim lalu.
Memenangkan sarung tangan emas Liga Inggris dengan mencatat 21 cleansheet, Alisson juga jadi kiper terbaik kala Liverpool juara Liga Champions. Alisson kemudian kembali gemilang di Copa America, clean sheet sampai final dan membawa Brasil jadi kampiun. Mengejutkan meski sudah berprestasi, Alisson tetap gagal masuk daftar pemain terbaik versi FIFA.
Raheem Sterling dengan trofi Piala Liga. Foto: Reuters/Carl Recine
Musim lalu, Manchester City begitu gemilang meraih treble domestik, menjuarai Piala Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Inggris. Armada Pep Guardiola bahkan nyaris menjuarai Liga Champions bila tak tersingkir secara mengejutkan kontra Tottenham Hotspur. Adapun aktor utama di balik kegemilangan City adalah pemain bernama Raheem Sterling.
ADVERTISEMENT
Bersama Pep, Sterling menunjukkan dirinya semakin matang sebagai seorang pemain. Musim lalu Pemain berusia 24 tahun tersebut membuktikan dirinya serba bisa, usai dicoba di berbagai peran di lini depan dan tampil impresif, baik di kiri, kanan, maupun tengah, Sterling selalu jadi momok pertahanan lawan.
Selalu bisa jadi ancaman di lini depan City, Sterling telah mencatat 25 gol dan 12 assist dari 48 penampilan di semua kompetisi. Berkat kehebatannya, Sterling menjadi pemain muda terbaik Liga Inggris dan jadi pemain terbaik Liga Inggris versi FWA. Dengan prestasi ini, jelas mengejutkan melihat Sterling gagal masuk daftar pemain terbaik versi FIFA.
Bernardo Silva mengangkat trofi UEFA Nations League Foto: Reuters/Carl Recine
Cedera panjang yang dialami Kevin de Bruyne musim lalu membuat Pep Guardiola memainkan Bernardo Silva. Namun, gelandang serang asal Portugal tersebut justru tampil gemilang dan jadi salah satu penampil terbaik di Liga Inggris musim lalu. Dari 51 laga di semua kompetisi, Silva mencatatkan 13 gol dan 14 assist.
ADVERTISEMENT
Menjadi jantung permainan City, Silva menuai pujian lantaran tampil begitu serba bisa. Sebagai winger, Silva hebat ketika ditempatkan di belakang penyerang. Bersama Timnas Portugal, peran Silva tak kalah luar biasa. Bahkan, mantan pemain AS Monaco tersebut bisa dibilang lebih berperan dari Cristiano Ronaldo.
Tentu mengejutkan Bernardo Silva tidak masuk daftar pemain terbaik. Pasalnya, selain peran individu yang gemilang, Silva sukses meraih treble domestik bersama Manchester City. Bersama Timnas Portugal pun dirinya menjuarai UEFA Nations League, bahkan jadi pemain terbaik kompetisi. (bob)
Baca lebih banyak informasi mengenai berita artis/berita heboh/info bola/dan lifehack lebih nyaman di aplikasi kumparan.
Download aplikasi Android di sini.
Download aplikasi iOS di sini.