3 Taktik Zidane yang Bikin Real Madrid Menang atas Villarreal

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
6 Mei 2019 16:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Bek Madrid, Jesus Vallejo, saat mencetak gol untuk timnya di laga melawan Villarreal. Foto: REUTERS/Juan Medina
zoom-in-whitePerbesar
Bek Madrid, Jesus Vallejo, saat mencetak gol untuk timnya di laga melawan Villarreal. Foto: REUTERS/Juan Medina
ADVERTISEMENT
Real Madrid tak menyia-nyiakan kesempatan mendulang poin penuh di hadapan pendukung sendiri, kala menghadapi Villarreal di Liga Spanyol pekan ke-36, Minggu malam (5/5/2019) WIB. Bermain di Stadion Santiago Bernabeu, ‘Los Blancos’ menang dramatis dengan skor 3-2 dari ‘El Submarino Amarillo’.
ADVERTISEMENT
Adapun tiga gol El Real datang lewat brace Mariano Diaz alias MD7 pada menit ke-2 dan 49, serta satu lagi via bintang muda Jesus Vallejo pada menit ke-40. Sementara Villareal sempat mencetak dua gol, pertama dicetak Gerard Moreno menit 11 dan kedua oleh Jaume Costa menit 90+4.
Hasil tersebut sudah tak punya pengaruh signifikan buat Real Madrid. Tim besutan Zinedine Zidane tersebut tetap berada di peringkat ketiga dengan koleksi 68 poin, kalah 6 angka dari rival satu kota mereka, Atletico Madrid. Sedangkan buat Villarreal, kekalahan tersebut jadi kerugian lantaran mereka masih di peringkat ke-15, hanya selisih 3 poin dari zona merah.
Zidane pada laga versus Valencia. Foto: Heino Kalis/Reuters
Zidane turun dengan formasi 4-3-3, mengombinasikan nama-nama senior dan bintang muda. Ada Lucas Vazquez, Mariano Diaz, dan Brahim Diaz jadi trisula. Tepat tiga jajar di belakangnya ada Federico Valverde, Casemiro, dan Toni Kroos. Sementara empat bek berisikan Marcelo, Dani Carvajal, Raphael Varane, dan Jesus Vallejo mengawal Courtois.
ADVERTISEMENT
Beberapa nama bintang tak diturunkan lantaran cedera, seperti kapten tim Sergio Ramos dan penyerang andalan Karim Benzema. Selain itu, Zidane juga mengistirahatkan nama seperti Isco, Marco Asensio, dan Vinicius Junior yang berada di bangku cadangan.
Pada laga tersebut, Zidane cukup puas dengan performa anak asuhnya. Menurut pelatih berkebangsaan Prancis tersebut, permainan Madrid jelas meningkat. “Kami bermain jauh lebih baik dari beberapa laga lalu dan saya merasa lebih senang sekarang, begitu juga dengan para pemain,” ungkap Zidane dilansir dari situs resmi klub.
“Kami menang di kandang dan saya puas. Ini seperti laga dari akhir hingga akhir dan ketika sudah unggul 3-1, kamu seharusnya tidak membiarkan mereka mencetak gol. Namun kami melakukannya. Ini lantaran banyak hal, kelelahan, panas. Tapi kami tak mengakhiri laga dengan brilian,” ungkap pelatih berkepala plontos tersebut.
ADVERTISEMENT
1. Memainkan Mariano Diaz sebagai false nine
Mariano Diaz mampu mengemban tanggung jawab sebagai pencetak gol Madrid di laga melawan Villarreal. Foto: REUTERS/Juan Medina
Kala menghadapi Villarreal, Mariano Diaz tak dimainkan sebagai penyerang utama seperti biasanya, tapi berperan sebagai false nine. Penyerang asal Dominika tersebut kerap kali turun ke wilayah gelandang untuk membantu membangun serangan, selayaknya peran Karim Benzema.
Alhasil, Mariano yang bermain cukup ngotot dengan tenaga besar yang dikeluarkannya sukses mencetak dua gol. Gol pertama tercipta dengan penyelesaian yang tenang setelah melewati dua pemain. Gol kedua Mariano tercipta usai umpan tarik Dani Carvajal di sisi kanan berhasil disambut dengan baik oleh pemain nomor punggung tujuh El Real tersebut.
Setelah laga tersebut, Mariano bisa dipertimbangkan Zidane untuk kembali diberi kesempatan bermain. Bila bisa konsisten, mungkin ini jadi saat dirinya layak memakai nomor tujuh warisan Cristiano Ronaldo.
ADVERTISEMENT
2. Memberi Marcelo dan Carvajal kebebasan
Marcelo rayakan gol ke gawang Levante. (Foto: REUTERS/Susana Vera)
Selayaknya kala terakhir Zinedine Zidane memimpin Real Madrid, kedua bek sayap jadi sorotan lantaran kerap melakukan overlap dan membantu penyerangan. Marcelo dan Dani Carvajal maju ke depan tiap kali dapat kesempatan dan bermain bagai seorang winger di kedua sisi.
Terutama Marcelo, bek asal Brasil tersebut terlihat impresif kala membantu penyerangan. Bahkan pada laga menghadapi Villarreal, Marcelo mencatatkan beberapa tembakan yang sayangnya masih bisa diadang Andres Fernandez. Musim ini jadi salah satu yang terburuk buat Marcelo, tapi dirinya kembali tampil maksimal bersama Zidane.
Sementara Carvajal kembali menunjukkan bahwa dirinya salah satu bek paling konsisten di dunia. Kerap melancarkan serangan dari sisi kanan, Carvajal menyumbang satu assist kepada gol Mariano Diaz. Bersama Zidane juga, Carvajal seakan menemukan kembali identitasnya dan tentu jadi keuntungan besar buat Los Blancos.
ADVERTISEMENT
3. Memainkan Brahim Diaz di sayap
Pertandingan La Liga Spanyol antara Real Madrid dan Villarreal. Foto: REUTERS/Juan Medina
Taktik lainnya dari Zidane yang terbukti sukses pada laga kontra Villarreal adalah menempatkan Brahim Diaz di posisi sayap. Biasanya posisi tersebut diisi oleh Isco yang berperan bebas untuk mencari ruang antara lini tengah dan wilayah pertahanan lawan.
Brahim memainkan perannya dengan sangat baik. Menusuk ke dalam dan membuka ruang di sisi kiri, membuat Marcelo bisa maju ke depan dan ke dalam celah tersebut. Diaz pun tak kenal lelah kala terus berlari melakukan pergerakan tanpa bola. Pemain yang diboyong dari City tersebut pun menyumbang satu assist kepada gol pertama Madrid oleh Mariano Diaz.
Brahim nyaris saja mencetak angka bila tendangannya tak berhasil diantisipasi oleh Andres Fernandez. Pemain berusia 19 tahun tersebut bekerja keras dan hanya belum beruntung karena tak mencatatkan namanya di papan skor. Namun, hari ini Brahim jelas menunjukkan kelasnya sebagai pemain masa depan El Real. (bob)
ADVERTISEMENT
Baca lebih banyak informasi mengenai berita artis/berita heboh/info bola/dan lifehack lebih nyaman di aplikasi kumparan.
Download aplikasi Android di sini.
Download aplikasi iOS di sini.