5 Catatan dari Laga Pramusim Barcelona Jelang Liga Spanyol 2019/20
Konten dari Pengguna
13 Agustus 2019 14:37 WIB
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Setelah selama tiga pekan menjalankan beberapa pertandingan pramusim, akhir pekan nanti Barcelona bakal memulai laga perdana di Liga Spanyol 2019/20. Blaugrana pun mendapat beberapa catatan dari laga-laga pramusim tersebut untuk menyambut musim terbaru yang dimulai dalam hitungan hari saja.
ADVERTISEMENT
Memulai laga pramusim dengan menghadapi Chelsea, Barcelona tumbang dengan skor tipis 1-2. Hasil minor tersebut tentu menimbulkan kekhawatiran kala itu. Walau kemudian di laga berikutnya bisa menang 2-0 lawan tim Liga Jepang yang diperkuat Andres Iniesta dan Vissel Kobe, di laga berikutnya Barcelona kembali mengecewakan.
Menghadapi Arsenal di kompetisi pramusim Piala Joan Gamper, Barcelona nyaris saja menelan kekalahan. Pasalnya, di babak pertama ‘The Gunners’ sempat unggul lebih dulu, tepatnya pada menit ke-36 lewat Pierre-Emerick Aubameyang. Beruntung di babak kedua gol bunuh diri Ainsley Maitland-Niles dan Luis Suarez menyelamatkan Barcelona.
Barulah di dua laga pramusim terakhir, Barcelona mulai panas. Menghadapi Napoli di dua pertemuan, kedua laga berhasil dimenangkan raksasa Catalunya tersebut. Pertemuan pertama di Stadion Sun Life, Blaugrana menang tipis 2-1 atas Il Partenopei. Ada pun di leg kedua, Griezmann dan kolega menang telak 4-0 atas skuad arahan Carlo Ancelotti.
ADVERTISEMENT
Kini sudah melakukan uji coba yang cukup, Barcelona pun siap menghadapi musim 2019/20. Berangkat dari sana, berikut lima catatan dari laga pramusim yang bisa jadi pertimbangan Barca menjalani musim baru.
1. Musim ini Dembele bisa punya peran krusial
Sepanjang laga pramusim, Ousmane Dembele mendapat waktu bermain yang cukup untuk menunjukkan kapasitasnya sebagai bintang dunia. Bintang asal Prancis tersebut bermain di keseluruhan lima laga pramusim, tiga kali sejak awal dan dua dari bangku cadangan. Dari lima kesempatan tersebut, tak sekalipun Dembele mengecewakan.
Memang secara catatan, Dembele hanya mencetak satu gol dan menciptakan satu asis. Namun, dari keseluruhan kontribusi dalam menyerang, terutama saat melakukan akselerasi, tak khayal bila nantinya Dembele jadi kepercayaan Valverde. Mantan winger Borussia Dortmund tersebut kerap jadi ancaman pertahanan lawan.
ADVERTISEMENT
2. Suarez masih akan pimpin lini depan
Beberapa musim terakhir performa Luis Suarez mulai dipertanyakan. Musim lalu saja, di Liga Champions Suarez hanya mencetak satu gol dari 10 laga. Alhasil, publik pun menyebut sudah saatnya Barcelona mencari pengganti sepadan buat penyerang asal Uruguay tersebut.
Namun, bermula dari ajang Copa America 2019, Luis Suarez membungkam kritik dengan menunjukkan dirinya masih seorang penyerang top. Bersama Barcelona di laga pramusim, Suarez juga sukses tampil gemilang mencetak gol kemenangan lawan Arsenal mencatat brace kala membenamkan Napoli 4-0.
3. Frenkie de Jong bisa jadi gelandang andalan
Lima laga pramusim Barcelona dimanfaatkan Ernesto Valverde untuk bereksperimen dengan beberapa pemain. Sebanyak 25 pemain dicoba sang juru taktik dan tak ada yang bermain pada level konsisten dari Frenkie de Jong. Gelandang berusia 22 tahun tersebut langsung cocok dengan lini tengah Barcelona.
ADVERTISEMENT
Punya ketenangan kala menguasai bola, serta dibekali teknik yang mumpuni, tak khayal De Jong langsung jadi andalan di lini tengah. Visi bermain dan kemampuan distribusi bola jadi kekuatan utama gelandang Timnas Belanda tersebut. Mahar 75 juta euro pun dinilai layak, mengingat dirinya bakal jadi salah satu sosok yang paling berperan buat Barcelona.
4. Sergi Roberto kemungkinan kembali ke tengah
Beberapa musim belakangan Sergi Roberto dipercaya untuk mengisi sektor kanan pertahanan. Padahal, sejatinya pemain berusia 27 tahun tersebut merupakan seorang gelandang bertahan. Meski Sergi Roberto tampil cukup baik di posisi barunya, dirinya tetap lebih maksimal bila bermain sebagai gelandang bertahan.
Ernesto Valverde mengindikasikan Sergi Roberto bakal kembali ke posisi lamanya sebagai gelandang bertahan. Lewat lima laga pramusim, Valverde sudah menjajal Roberto di tengah dan ternyata bermain impresif. Walau kini gelandang berkualitas Barca menumpuk, Sergi Roberto bisa jadi alternatif bila lini tengah berjalan tak sesuai rencana.
ADVERTISEMENT
5. Lulusan La Masia yang menjanjikan
Terkenal sebagai pencetak legenda seperti Carles Puyol, Xavi Hernandez, Andres Iniesta, dan Lionel Messi, belakangan La Masia diketahui gagal memproduksi pemain kelas dunia. Adapun pemain terakhir dari La Masia yang bisa menembus skuad utama adalah Sergi Roberto, yaitu sejak 2015 silam.
Namun, belakangan La Masia kembali menelurkan bakat-bakat yang berpotensi jadi pemain kelas dunia. Pada laga pramusim, pemain seperti Carles Alena, Riqui Puig, Oriol Busquets, Carles Perez dan Alex Collado menunjukkan mereka punya kualitas. Bila mendapat waktu bermain yang cukup, beberapa tahun kemudian bukan tak mungkin Barca kembali dipenuhi lulusan La Masia. (bob)
ADVERTISEMENT
Download aplikasi Android di sini .
Download aplikasi iOS di sini .