5 Fakta Menarik Jelang Derby d’Italia, Inter Milan vs Juventus

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
6 Oktober 2019 11:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pemain Juventus dan Inter Milan berduel. (Foto: REUTERS/Massimo Pinca)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Juventus dan Inter Milan berduel. (Foto: REUTERS/Massimo Pinca)
ADVERTISEMENT
Salah satu partai terbesar di Serie A, Derby d’Italia yang mempertemukan Inter Milan dengan Juventus bakal tersaji di pekan ketujuh musim 2019/20. Bertanding di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (6/10) 01.25 WIB, baik I Nerazzurri maupun I Bianconeri sama-sama belum merasakan kekalahan.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya belum merasakan kekalahan, skuad arahan Antonio Conte juga selalu menang di enam laga pertama. Alhasil, raksasa asal kota Milan tersebut kini berada di puncak klasemen dengan koleksi 18 poin.
Adapun di enam laga tersebut, Inter sukses membuktikan produktivitas lini depan dan solidnya pertahanan mereka. Stefano Sensi dan kolega sudah mencetak 13 gol yang berarti rata-rata dua gol per pertandingan, hanya kalah produktif dari Atalanta dan Napoli dengan 15 gol. Inter pun baru kebobolan dua kali, empat laga dilalui nir bobol.
Tengah pekan lalu, Inter baru kalah di Liga Champions menghadapi Barcelona. Namun, menurut Conte, hal tersebut penting buat pengalaman tim lebih maju. Begitu juga dengan laga kontra Juventus nanti.
ADVERTISEMENT
Menghadapi sang mantan klub, Conte menyebut laga nanti bakal penting buat peningkatan anak asuhnya. “Inter menghadapi Juventus adalah satu langkah dari tempat kami bisa berkembang lebih pesat," sebut juru taktik yang sempat melatih Timnas Italia tersebut.
Sementara Juventus, meski tak mencatatkan rekor sesempurna Inter, satu-satunya hasil minor yang diraih adalah sekali imbang. Membuntuti di peringkat kedua, ‘Si Nyonya Tua’ sempat bermain imbang 0-0 kala bertandang ke markas Fiorentina.
Baru berganti kepelatihan musim ini, Juventus masih terlihat beradaptasi dengan permainan Maurizio Sarri. Namun, belakangan juara bertahan delapan kali beruntun tersebut mulai mencatatkan hasil yang menjanjikan. Dua laga terakhir bahkan dilalui dengan clean sheet, yaitu ketika menang 2-0 atas SPAL dan 3-0 kontra Bayer Leverkusen di Liga Champions.
ADVERTISEMENT
Bagi Sarri, tak ada yang diunggulkan di Derby d’Italia. Laga nanti, menurut Sarri, merupakan pertemuan dua tim kuat yang bakal punya sensasi luar biasa. “Inter tim yang komplit, sangat berbahaya, dan bagus di babak kedua. Bakal jadi laga hebat. Bakal penting meninggalkan San Siro dengan kesan bagus. Kami harus tampil dengan kualitas,” sebut Sarri.
Jelang laga sengit yang mempertemukan dua klub tersukses di Serie A, berikut lima fakta menarik yang bisa disimak terlebih dahulu.
1. Inter cuma menang sekali di 13 laga lawan Juventus
Ronaldo pada sebuah laga. Foto: REUTERS/Alberto Lingria
Bakal menjamu sang rival abadi, Juventus, Inter membawa rekor buruk dengan tanpa kemenangan di 13 pertemuan terakhir. Total di La Beneamata imbang lima dan kalah tujuh kali dari La Fidanzata d'Italia.
ADVERTISEMENT
Adapun terakhir kali Inter sukses mengalahkan Juventus kala mereka ditangani Frank de Boer, September 2016 silam. Kala itu, di Giuseppe Meazza, Inter menang 2-1 atas Juventus berkat gol Mauro Icardi dan Ivan Perisic, hanya dibalas oleh Stephan Lichtsteiner.
2. Juventus jadi tim yang paling sering kalahkan Inter
Beda ekspresi pemain Juventus dan Inter sesudah laga. (Foto: REUTERS/Massimo Pinca)
Bertandang ke markas Inter, Juventus pun membawa catatan positif dengan jadi tim yang paling sering mengalahkan tuan rumah. Total di 172 pertemuan keduanya di Serie A, I Bianconeri menang 82 kali, imbang 44 dan kalah 46.
Adapun di 235 pertandingan resmi, Juventus mencatatkan 106 kemenangan atas Inter dengan mencatatkan 335 gol. Sementara Il Biscione yang menang 71 kali dengan mencetak total 290 gol ke gawang La Signora Omicidi.
ADVERTISEMENT
3. Inter paling sering menang di kandang kontra Juventus
Kapten Inter Milan, Mauro Icardi, melepaskan tembakan saat timnya menghadapi Juventus. (Foto: Miguel Medina/AFP)
Menghadapi Juventus jelas tak mudah buat para klub Serie A, baik di laga kandang maupun tandang. Adapun dari keseluruhan lawan yang dihadapi di laga tandang, Inter jadi yang paling sering memberi ‘Si Nyonya Tua’ kekalahan.
Kini sudah 86 kali Inter menjamu Juve di Meazza, memenangi 35 laga diantaranya. Selain jadi yang paling sering memberi kekalahan ketika sang rival bertamu, I Nerazzurri juga yang paling banyak memberi oleh-oleh gol ke gawang I Bianconeri, yaitu 134 kali.
4. Start terbaik Inter sejak musim 1966/97
Antonio Conte merayakan gol bersama Romelu Lukaku. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
Bersama Antonio Conte, Inter terlihat serius jadi penantang perebutan scudetto. Hal tersebut semakin dibuktikan dengan kesuksesan memuncaki klasemen dan menyapu bersih kemenangan di enam laga pertama Serie A musim 2019/20.
ADVERTISEMENT
Konon, capaian Stefano Sensi dan kolega tersebut merupakan yang kedua sepanjang sejarah klub. Terakhir, klub raksasa kota Milan tersebut melakukannya 53 tahun silam, tepatnya pada musim 1966/67.
5. Inter tak terkalahkan di lima laga kandang terakhir
Pemain-pemain Inter merayakan kemenangan. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
Setelah sebelumnya gagal menang di empat laga kandang, Inter kini dalam tren positif mengemas lima kemenangan beruntun di Giuseppe Meazza. Mulai dari dua laga kandang terakhir musim lalu, kini Inter sudah menang tiga kali di hadapan pendukung sendiri.
Dari lima laga tersebut Inter juga hanya kemasukan sekali, yaitu kala menghadapi Empoli di laga terakhir musim lalu dengan skor tipis 2-1. Menariknya, terakhir kali Inter gagal meraih kemenangan di Meazza yaitu kala menjamu Juventus, dengan skor imbang 1-1. (bob)
ADVERTISEMENT