5 Pemain Barcelona yang Posisinya Terancam Frenkie de Jong

Fenkie de Jong adalah ancaman buat pemain lain.

Sejak dibukanya bursa transfer musim dingin, Barcelona kerap dikaitkan dengan gelandang kelas dunia. Setelah secara mengejutkan mendatangkan Kevin-Prince Boateng sebagai pinjaman dari Sassuolo, Barca kemudian menggelontorkan dana besar untuk memboyong Frenkie de Jong.

Manchester City dan Paris-Saint Germain mundur dari persaingan untuk menggaet Frenkie de Jong, usai mahar 75 juta euro, yang berpotensi jadi 86 juta euro, dikeluarkan Blaugrana demi mengangkut gelandang Ajax Amsterdam tersebut. Walau begitu, De Jong baru akan gabung musim depan, lantaran dirinya ingin membantu Ajax di Liga Belanda dan Liga Champions.

Mendapatkan bintang muda Belanda tersebut dinilai sebagai langkah brilian buat sang raksasa Catalunya. Pemain berusia 21 tahun tersebut dinilai bisa menambah kualitas lini tengah Barca, mengingat posisi tersebut belakangan yang jadi sorotan lantaran kurang impresif.

Namun, kedatangan De Jong tak melulu berdampak baik. Ada pula yang terkena imbas dari kedatangan, terutama pemain Barca pada posisi dan peran serupa. Berangkat dari sana, berikut lima pemain Barcelona yang posisinya bakal terancam dengan kedatangan Frenkie de Jong.:

1. Denis Suarez

Denis Suarez melakukan selebrasi. (Foto: Reuters/Albert Gea)

Sejak resmi kembali ke Barcelona pada 2016 silam, Denis Suarez gagal mendobrak masuk ke skuat utama. Pada musim pertamanya setelah kembali, Denis Suarez memang bermain sebanyak 26 kali, tapi hanya 12 kali menjadi starter. Musim kedua bahkan lebih buruk, ia hanya bermain 18 kali di liga.

Walau sudah berganti kepemimpinan, dari Luis Enrique ke Ernesto Valverde, Denis Suarez tetap tak dilirik masuk tim utama. Musim ini, dirinya baru main total 8 kali di semua kompetisi. Sejatinya, Denis sebagai gelandang versatile punya kualitas. Bersama Sevilla dan Villareal dirinya jadi andalan utama. Tak heran, walau tak terpakai, Denis tetap jadi incaran Arsenal..

2. Rafinha Alcantara

Rafinha kala memperkuat Barca. (Foto: Lluis Gene/AFP)

Punya potensi besar yang dirusak oleh cedera, Rafinha Alcantara kini jadi pemain yang statusnya tak jelas dalam skuat Barcelona. Walau dinilai punya kualitas, dirinya tetap kesulitan bersaing masuk ke tim utama. Ia pun akhirnya dipinjamkan ke Inter Milan dan mulai menunjukkan kelayakan sebagai pemain utama.

Musim ini, sebenarnya Rafinha mulai dipercaya mengisi tempat utama di skuat. Namun, akhir November lalu, terjadi malapetaka kala Inter menghadapi Atletico Madrid, di mana pemain Brasil berusia 25 tahun itu harus mengalami cedera ACL, sehingga mengakhiri musimnya lebih cepat. Absen enam bulan tentu bakal membikin posisi Rafinha semakin sulit musim depan.

3. Riqui Puig

Riqui Puig, anak ajaib dari La Masia. (Foto: FREDERIC J. BROWN/AFP/Getty Images)

Kedatangan Frenkie de Jong juga berdampak kepada pemain akademi Blaugrana. Dalam kasus ini, Riqui Puig yang dinilai bakal kesulitan menembus skuat utama.

Naik kelas dari Barca B, Puig kemudian dijajal Valverde di Copa del Rey. Menghadapi Cultural Leonesa, Puig masuk pada menit ke-55, menggantikan Oriol Busquet. Pemain berusia 19 tahun itu kemudian tampil impresif usai memberi asis untuk gol Denis Suarez di menit 70. Akan tetapi, hadirnya De Jong tentu akan menyulitkan Puig menembus tim inti.

4. Arturo Vidal

Vidal dalam konferensi pers pertama sebagai pemain Barcelona. (Foto: Reuters/Stringer)

Pada musim panas 2018, kedatangan Arturo Vidal ke Barcelona cukup mengejutkan lantaran tak ada gembar-gembor yang menyertainya. 18 juta euro adalah harga yang harus dibayar Blaugrana demi mengangkut ‘Ultraman’ dari Bayern Muenchen. Diharapkan menambah kualitas di lini tengah, sejauh ini penampilan Vidal kurang impresif.

Hingga tengah musim, Vidal kebanyakan dipercaya sebagai pelapis Rakitic atau Busquet. Dari 16 penampilannya di Liga Spanyol, setengahnya tampil dari bangku cadangan. Bahkan, kala start, hanya sekali Vidal bermain penuh. Gelandang Chile tersebut memang sudah masuk usia senja, karenanya tak kaget bila dirinya nanti terdepak setibanya De Jong.

5. Sergio Busquets

Gelandang Barcelona, Sergio Busquets. (Foto: Albert Gea/Reuters)

Kedatangan Frenkie de Jong dipercaya untuk menggantikan peran Sergio Busquet di dalam tim. Busquet sempat disebut sebagai salah satu yang terbaik di dunia. Pada era keemasan Barca, gelandang bertahan produk asli La Masia itu disebut melengkapi peran Xavi dan Iniesta di tengah. Namun, kini masa-masa indah itu dinilai sudah lewat buatnya.

Tak ada lagi Xavi dan Iniesta, Busquet yang diharuskan mandiri dinilai terlalu lambat. Dirinya pun disebut bukan seorang gelandang pekerja keras dan terlalu pasif di lini tengah. Frenkie de Jong yang bermain lebih agresif dan mampu membantu penyerangan dinilai lebih cocok dengan filosofi Barca. Karena itu bisa saja dengan mudah tempat Busquet direbut nantinya. (bob)