news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

5 Pemain dengan Kontribusi Gol Terbesar di Liga Inggris Musim 2018/19

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
15 Mei 2019 15:30 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mohamed Salah menggiring bola bersama putrinya. (Foto: Getty Images)
zoom-in-whitePerbesar
Mohamed Salah menggiring bola bersama putrinya. (Foto: Getty Images)
ADVERTISEMENT
Liga Inggris musim 2018/19 resmi berakhir, Manchester City keluar sebagai juara. Mengumpulkan 98 poin, ‘The Citizen’ sukses mengungguli Liverpool satu angka pada laga terakhir, di mana kedua tim menang. Finis di posisi kedua tentu mengecewakan buat ‘The Reds’, tapi setidaknya dua penggawa mendapat sepatu emas.
ADVERTISEMENT
Mohamed Salah dan Sadio Mane yang sukses mencetak 22 gol, masuk berbagi sepatu emas bersama penyerang Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang, yang punya torehan sama. Kedua penyerang tersebut mengikuti jejak kompatriotnya, Virgil van Dijk dan Alisson yang sama-sama mendapat penghargaan individu.
Adapun dua penyerang yang dekat dengan sepatu emas adalah Sergio Aguero dan Jamie Vardy. Bintang Timnas Argentina tersebut mencetak 21 gol, sementara penyerang andalan Leicester City tepat di bawahnya dengan torehan 18 angka.
Musim ini Liga Inggris mencatatkan jumlah gol terbesar sepanjang sejarah era 20 klub. Total 1.072 gol dicetak dalam satu musim. Jelas semua berkat kontribusi pemain-pemain yang produktif di depan gawang, baik dalam mencetak gol maupun mencatatkan assist.
ADVERTISEMENT
Berkontribusi dalam mencetak angka memang tak hanya menceploskan bola ke dalam gawang. Butuh pemain yang juga harus melayani ujung tombak dalam melaksanakan tugasnya. Liga Inggris terkenal dengan pemain-pemain yang berkontribusi mencetak gol dan assist. Ada nama terdahulu seperti Eric Cantona, Matt Le Tissier, dan Thierry Henry.
Musim ini pun tak kalah, seperti lima pemain yang paling berkontribusi dalam terciptanya gol sebagai berikut.
1. Raheem Sterling
Sterling dibela seniornya. (Foto: Reuters/Phil Noble)
Menjadi sosok kunci dalam permainan Manchester City musim ini, Raheem Sterling membuktikan dirinya sebagai salah satu winger terbaik di dunia. Bersama Pep Guardiola pun, Sterling menunjukkan peningkatan yang luar biasa dan bisa dibilang sebagai pemain terbaik City saat ini.
Sterling sempat mencetak hattrick pertamanya sejak 2015 lalu, kala menghadapi Watford. Dirinya pun jadi sosok kunci kala mencatat dua assist dan dua gol saat membenamkan Southampton dengan skor 6-1. Total pemain berusia 24 tahun tersebut berkontribusi dalam 27 gol City, dengan rincian 17 gol dan 10 assist
ADVERTISEMENT
2. Pierre-Emerick Aubameyang
Aubameyang merayakan gol ke gawang Cardiff City. Foto: Reuters/Peter Cziborra
Datang pada musim dingin 2018, Pierre-Emerick Aubameyang langsung jadi andalan utama di lini depan Arsene Wenger, dan sukses mencetak 10 gol dari 13 laga. Musim ini, bersama pelatih anyar Arsenal, Unai Emery, Aubameyang kembali membuktikan dirinya sebagai penyerang tajam dengan mendapat sepatu emas Liga Inggris.
Walau sempat tak mencetak gol di empat laga awal, penyerang asal Gabon tersebut hampir tak bisa dihentikan setelah mencetak gol pertamanya. Berduet dengan Alexandre Lacazette di lini depan, Aubameyang sukses berkontribusi pada 27 gol ‘the Gunners’, dengan catatan 22 gol dan lima assist dalam 36 penampilan.
3. Sergio Aguero
Proses gol ketiga Sergio Aguero ke gawang Arsenal. Foto: Reuters/Andrew Yates
Memang Sergio Aguero gagal mendapat sepatu emas musim ini, setelah hanya kalah satu gol dari ketiga pemenang. Namun, meriam gol Manchester City tersebut tetap jadi sosok yang paling berperan dalam membawa timnya juara. Di semua kompetisi, hanya Aguero dan Aubameyang, pemain Liga Inggris yang bisa mencetak lebih dari 30 gol.
ADVERTISEMENT
Selalu bisa diandalkan di saat-saat krusial, Aguero jadi pencetak gol ke gawang Liverpool dan Manchester United. Bahkan dirinya sempat mencetak hattrick beruntun melawan Arsenal dan Chelsea. Musim ini Aguero mencatatkan angka yang hampir serupa dengan musim sebelumnya. Mencetak 21 gol, Aguero mencatatkan lebih banyak assist, yaitu tujuh.
4. Mohamed Salah
Selebrasi gol Salah. (Foto: REUTERS/Scott Heppell)
Memang Mohamed Salah gagal mereplikasi capaiannya musim lalu. Penyerang asal Mesir tersebut pun kerap mendapat kritik lantaran gagal tampil sesuai harapan. Namun, bukan berarti Salah tampil buruk. Penyerang berambut ikal tersebut bahkan tetap jadi pemain yang paling berkontribusi terhadap gol Liverpool.
Konsistensi Salah memang menurun musim ini. Beberapa kali sorotan dicuri kompatriot Salah, Sadio Mane, yang tampil lebih konsisten. Walau begitu, Salah tetap mengancam setiap lawan yang dihadapinya. Bahkan Salah sukses menang sepatu emas dengan mencetak 22 gol. Ketimbang dua pemenang lain, Salah punya lebih banyak assist yaitu 11.
ADVERTISEMENT
5. Eden Hazard
Hazard merayakan gol ke gawang Liverpool pada ajang Piala Liga. (Foto: Reuters/Lee Smith)
Bukan hal yang mengejutkan bila musim ini Eden Hazard disebut sebagai pemain terbaik Chelsea. Mengakhiri musim di posisi ketiga, Chelsea sejatinya bisa menempati posisi yang jauh lebih buruk bila tak ada Hazard. Armada Sarri terlalu bergantung dengan Hazard, bahkan selalu mendapat hasil buruk ketika bintang Belgia tersebut bermain maksimal.
Bukti dari ketergantungan Chelsea terhadap Hazard adalah 16 gol dan 15 assist yang dicatatkannya. Gelandang serang berusia 28 tahun tersebut pun mengakhiri musim dengan terlibat dalam 31 gol, yang secara luar biasa merupakan 49 persen dari total gol yang dicetak klub asal London Barat tersebut.
Walau tampil luar biasa, publik dibuat heran lantaran catatan Hazard tak mampu membuatnya masuk dalam tim terbaik Liga Inggris. (bob)
ADVERTISEMENT
Baca lebih banyak informasi mengenai berita artis/berita heboh/info bola/dan lifehack lebih nyaman di aplikasi kumparan.
Download aplikasi Android di sini.
Download aplikasi iOS di sini.