5 Pemain yang Bakal Jadi Sorotan pada Laga Lazio Vs AS Roma

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
1 Maret 2019 17:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Derby della Capitale. (Foto: AFP/Filippo Monteforte).
zoom-in-whitePerbesar
Derby della Capitale. (Foto: AFP/Filippo Monteforte).
ADVERTISEMENT
Laga bertajuk Derby della Capitale bakal jadi sajian paling disorot pada giornata ke-28. Pasalnya, Lazio dan AS Roma selalu menghadirkan laga bertensi tinggi. Keduanya hanya dipisahkan satu peringkat di klasemen. Biancoceleste berada di urutan keenam, beda enam poin dari I Giallorossi di posisi kelima. Hal tersebut tentu bisa membuat laga semakin panas.
ADVERTISEMENT
Bermain di Stadion Olimpico, Minggu (2/3/2019) 02.30 WIB, keduanya tengah bersaing memperebutkan empat besar Liga Italia. Pada pertemuan pertama, Roma yang menjadi ‘tuan rumah’ sukses menang dengan skor 3-1 dari Lazio. Kini giliran Lazio yang jadi ‘tuan rumah’ dan diharapkan bisa membalas kekalahan tersebut.
Namun, catatan penting perlu diperhatikan Simone Inzaghi. Belakangan Lazio tak konsisten, bahkan bisa disebut tampil buruk tanpa kemenangan dalam empat laga terakhir. Imbang dari AC Milan, sebelumnya Lazio harus tunduk dari Sevilla dua kali di Liga Europa dan Genoa di Liga Italia
Sementara Roma juga tak bisa dikatakan baik-baik saja. Memang Roma selalu menang dalam empat laga terakhir, tapi catatan kebobolan mereka perlu diperhatikan. Lima laga Liga Italia terakhir, Roma hanya sekali nir bobol dan kebobolan 7 gol. Walau begitu, tentu laga keduanya tak boleh terlewatkan karena tetap menjanjikan intensitas tinggi.
ADVERTISEMENT
Berangkat dari sana, berikut lima pemain yang bakal jadi sorotan pada laga Derby della Capitale, Lazio menghadapi AS Roma.
1. Sergej Milinkovic-Savic
Milinkovic-Savic menyundul bola. (Foto: Andreas Solardo/AFP)
Bermain sebagai gelandang serba bisa, Sergej Milinkovic-Savic jadi sorotan dalam beberapa musim terakhir. Musim lalu jadi saat pemain kelahiran Serbia tersebut melambungkan namanya. Kala itu Milinkovic-Savic selalu jadi andalan Biancoceleste. Dirinya jadi top skor kedua klub, hanya kalah dari Ciro Immobile.
Jago bergerak dengan atau tanpa bola untuk menyerang membuatnya cocok jadi gelandang serang. Sementara fisik dan posturnya memungkinkan Milinkovic-Savic menjadi seorang target-man atau gelandang bertahan. Versatilitasnya pun disandingkan dengan gelandang Prancis, Paul Pogba.
2. Ciro Immobile
Striker Lazio, Ciro Immobile. (Foto: TIZIANA FABI / AFP)
Memang tak seganas musim lalu, tapi kewaspadaan tak boleh dikurangi skuat Roma buat penyerang sekaliber Ciro Immobile. Terlebih penyerang Timnas Italia tersebut masih jadi top skor klub pada musim ini dengan 15 gol dari 31 laga di semua kompetisi. Pada pertemuan pertama pun Immobile sukses membobol gawang Roma walau akhirnya Lazio kalah.
ADVERTISEMENT
Walau penyerang lulusan akademi Juventus tersebut baru cedera, tapi dirinya sudah memberikan satu assist kepada Milan Badej, saat kalah 2-1 pada laga kontra Genoa. Musim ini, Immobile sudah mencetak 11 gol dan 3 assist dari 23 penampilan. Bila diberi ruang, penyerang berusia 29 tahun tersebut tentu bisa jadi momok buat AS Roma nantinya.
3. Stephan El Shaarawy
Malam yang tidak dilupakan El Shaarawy. (Foto: REUTERS/Stefano Rellandini)
Empat musim terakhir, El Shaarawy jadi salah satu andalan skuat AS Roma. Biasa bermain di sisi kiri, total El Shaarawy sudah mencatatkan 125 penampilan dan 37 gol. Musim ini winger berkebangsaan Italia tersebut sudah 22 kali dan sudah berkontribusi pada 14 gol AS Roma, dengan catatan 8 gol dan 6 assist.
ADVERTISEMENT
Musim-musim sebelumnya, El Shaarawy terkenal dengan inkonsistensinya. Bersama AC Milan dan AS Monaco dirinya gagal tampil maksimal tiap pekannya. Alhasil pemain berjuluk ‘Il Faraone’ tersebut dilego dan malah sukses bersama AS Roma. Pemain yang identik dengan rambut jambul tersebut tentu bisa jadi kunci kemenangan Roma dari Lazio nantinya.
4. Lorenzo Pellegrini
Ambisi Besar Lorenzo Pellegrini: Mengapteni Roma di Masa Depan
Memulai karier sebagai gelandang tengah, Lorenzo Pellegrini dikenal sebagai pemain yang versatil dan bisa bermain di berbagai posisi tengah. Kini Pellegrini menikmati kariernya sebagai gelandang serang, setelah sebelumnya bermain sebagai gelandang bertahan. Kemampuan menyerang dan bertahan sama baiknya pun bisa membuatnya jadi box-to-box.
Khususnya musim ini, dirinya ditempatkan oleh Eusebio Di Francesco sebagai playmaker yang menyerang. Hasilnya Pellegrini tampil impresif bermain di belakang Edin Dzeko. Gelandang berusia 22 tahun tersebut sudah berkontribusi dalam 10 gol AS Roma, dengan catatan 3 gol dan 7 assist.
ADVERTISEMENT
5. Edin Dzeko
Edin Dzeko berselebrasi bersama Cengiz Uender. (Foto: Reuters/Alessandro Bianchi)
Sejak berseragam AS Roma, Edin Dzeko selalu jadi bomber utama di Stadion Olimpico. Penyerang berusia 32 tahun tersebut sukses mencetak dua digit gol tiap musimnya. Walau begitu, usia tak bisa bohong. Meski tetap jadi ujung tombak utama Roma, sejak musim lalu Dzeko menunjukkan penurunan performa.
Memang benar Dzeko tak setajam dua musim sebelumnya, ketika mencetak 29 gol di Liga Italia. Musim ini dirinya baru mencatatkan 12 gol di semua kompetisi. Namun, penyerang Bosnia tersebut tetap sosok penting dalam skuat Eusebio Di Francesco. Penyerang 193 sentimeter itu kini bertugas sebagai target-man, menarik pemain lawan dan menciptakan ruang kosong. Buktinya, catatan 7 assist juga menghiasi capaian Dzeko musim ini. (bob)
ADVERTISEMENT