5 Klub Raksasa Liga Top Eropa yang Tampil Buruk Musim Ini

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
11 Desember 2018 12:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
5 Klub Raksasa Liga Top Eropa yang Tampil Buruk Musim Ini
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Raksasa liga top Eropa yang tampil buruk musim ini.
Musim ini, seperti musim-musim sebelumnya, tim-tim besar bermain dengan apik mendominasi laga di liga masing-masing. Namun, beberapa raksasa tim sepak bola tersebut juga ada yang tak tampil sebagaimana yang diharapkan.
ADVERTISEMENT
Bahkan, ada juga klub raksasa yang tampil begitu buruk. Padahal, dengan kualitas tim yang dimiliki, seharusnya mereka tak kesulitan menguasai liga.
Mendekati bursa transfer musim dingin, akan jadi waktu buat klub-klub tersebut berbenah dan kembali ke jalur yang semestinya. Tentu para suporter juga tengah menunggu kebangkitan tim favoritnya tersebut.
Berangkat dari sana, berikut lima klub besar Eropa yang tampil buruk dan tak sesuai harapan pada awal musim.
1. AS Roma
5 Klub Raksasa Liga Top Eropa yang Tampil Buruk Musim Ini (1)
zoom-in-whitePerbesar
Cengiz Under menangis saat kalah dari Real Madrid. (Foto: REUTERS)
Musim lalu AS Roma tampil apik dengan melewati ekspektasi awal klub. Tim ‘Serigala Ibukota’ musim lalu bahkan sukses melaju ke semifinal Liga Champions. Tak tanggung-tanggung, mereka memulangkan kandidat juara musim lalu, Barcelona. Catatan ‘Il Giallorossi’ di Serie A pun tak kalah dengan pertahanan terbaik setelah Juventus.
ADVERTISEMENT
Namun, musim ini mereka tak bisa mempertahankan performa dengan terdampar di peringkat ketujuh di liga. Perginya Alisson ke Liverpool pun mulai memperlihatkan dampak pada pertahanan. Ditambah andalan mereka, Radja Nainggolan, juga minggat ke Inter, meninggalkan lubang besar di tubuh Roma.
Kini, Roma telah lolos dari fase Grup Liga Champions dan bisa lebih berkonsentrasi di Serie A mengincar empat besar, demi mendapat tiket kompetisi Eropa musim depan.
Mendekati bursa transfer musim dingin, Eusebio Di Francesco harus segera bergerak mencari pemain kunci, terutama pelapis Edin Dzeko. Selain penyerang asal Bosnia tersebut, Roma memang kekurangan pemain tajam depan gawang.
2. Bayern Muenchen
5 Klub Raksasa Liga Top Eropa yang Tampil Buruk Musim Ini (2)
zoom-in-whitePerbesar
Thomas Mueller pada laga Bayern ditahan imbang Fortuna Dusseldorf. (Foto: REUTERS)
ADVERTISEMENT
Musim lalu bersama Jupp Heynckes, Bayern Muenchen kembali memenangi Bundesliga setelah awalan yang buruk bersama Carlo Ancelotti. Kini, Bayern menunjuk pelatih muda, Niko Kovac, yang sebelumnya sukses membawa Frankfurt finis posisi delapan.
Selayaknya musim lalu, Bayern memulai musim dengan buruk. Bedanya, Borussia Dortmund tengah dalam kondisi terbaik dan akan sulit untuk disusul. Terlebih Bayern masih mengandalkan Franck Ribery dan Arjen Robben yang sudah menua. Juga kiper andalan mereka, Manuel Neuer tak kunjung memberi performa maksimal seperti sebelum cedera..
Berada di urutan ketiga sementara di Bundesliga, Bayern tertinggal 9 poin dari pemuncak klasemen, Borussia Dortmund. Die Roten pun sepertinya harus merelakan gelar musim ini, dengan Die Borussen belum terkalahkan dan sepertinya akan menjadi kampiun di akhir musim.
ADVERTISEMENT
3. Real Madrid
5 Klub Raksasa Liga Top Eropa yang Tampil Buruk Musim Ini (3)
zoom-in-whitePerbesar
Julen Lopetegui kecewa melihat penampilan buruk anak asuhnya. (Foto: REUTERS)
Real Madrid memulai musim 2018/19 dengan kehilangan dua aktor penting di balik kesuksesan mereka musim sebelumnya, Zinedine Zidane dan Cristiano Ronaldo. Julen Lopetegui pun didatangkan sebagai pelatih pengganti, sementara Mariano Diaz diproyeksikan jadi ujung tombak Los Blancos
Mengawali musim dengan baik, semuanya mulai tak sesuai harapan usai kalah dari Sevilla pada pekan keenam Liga Spanyol. Tujuh laga beruntun tanpa kemenangan, enam di antaranya kalah, Lopetegui pun dipecat.
Karim Benzema yang awalnya menjanjikan sebagai penyerang utama, performanya kemudian merosot tajam dan menjadi mandul. Sementara Gareth Bale yang berkutat dengan cedera jauh dari kata ideal sebagai pengganti Ronaldo.
Kini Santiago Solari mulai mengembalikan kestabilan Real Madrid, walau jalan masih panjang untuk Los Blancos kembali ke performa terbaiknya. Mungkin saja bursa transfer musim dingin nanti bisa jadi solusi buat klub asal Ibukota Spanyol tersebut.
ADVERTISEMENT
4. Manchester United
5 Klub Raksasa Liga Top Eropa yang Tampil Buruk Musim Ini (4)
zoom-in-whitePerbesar
United kalah dari rival abadinya, City. (Foto: REUTERS)
Sejak memasuki musim ini, Manchester United tampil tak sebagaimana mestinya sebagai tim besar. Rentetan pertandingan pramusim pun dilalui ‘Setan Merah’ dengan kurang memuaskan. Tak hanya itu, United juga gagal mendatangkan pemain demi memperkuat pertahanan rapuh mereka.
Mourinho menegaskan kalau musim ini akan lebih berat dari musim lalu. Pasalnya, saingan perebutan gelar secara signifikan memperkuat skuat. Liverpool contohnya, mereka mendatangkan Fabinho, Xherdan Shaqiri, dan Naby Keita, di mana dua nama terakhir menjadi pilar utama musim ini.
Punya pertahanan rapuh, United beruntung bisa bertahan di posisi 6, dengan selisih gol mereka hanya dua, sebelumnya bahkan sempat -1. Bursa transfer musim dingin nanti, Mourinho wajib membeli bek yang bisa memimpin pertahanan dengan baik. Bila gagal, bukan tidak mungkin Mourinho harus mengucap salam perpisahan nanti.
ADVERTISEMENT
5. AS Monaco
5 Klub Raksasa Liga Top Eropa yang Tampil Buruk Musim Ini (5)
zoom-in-whitePerbesar
AS Monaco kalah saat tandang kontra Atletico Madrid. (Foto: REUTERS)
Dua musim lalu, AS Monaco sukses melaju hingga semifinal Liga Champions, mengalahkan tim seperti Manchester City dan Borussia Dortmund di perjalanannya. Mereka pun sempat memutus dominasi Paris Saint Germain dengan menjuarai Liga Prancis musim itu.
Kehilangan pilar-pilar penting selama dua musim tersebut terbukti melemahkan ‘Les Monegasques’. Kehilangan Bernardo Silva misalnya, Nacer Chadli dinilai gagal menggantikan gelandang serang asal Portugal tersebut. Tak ada pelayan yang memberi bola-bola matang kepada Falcao menjadi salah satu faktor kegagalan.
Memulai musim dengan harapan finis di zona Liga Champions, sekarang Monaco justru kesulitan dan terdampar di zona degradasi, menempati posisi 19 di Liga Prancis. Menjadikannya semakin buruk, Golovin cs terdepak dari Liga Champions musim ini usai tak sekalipun meraih kemenangan.
ADVERTISEMENT
Legenda Arsenal, Thierry Henry ditunjuk usai dipecatnya Leonardo Jardim, tapi situasi tidak banyak berubah. Mendekati bursa transfer musim dingin, tentu Henry wajib melakukan pembelian yang bisa mendongkrak performa timnya. (bob)