5 Ulasan jelang Laga Liverpool vs Huddersfield di Liga Inggris

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
26 April 2019 10:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Para pemain Liverpool merayakan gol Mohamed Salah ke gawang Huddersfield Town di pekan kesembilan Premier League 2018/19. (Foto: REUTERS/Hannah McKay)
zoom-in-whitePerbesar
Para pemain Liverpool merayakan gol Mohamed Salah ke gawang Huddersfield Town di pekan kesembilan Premier League 2018/19. (Foto: REUTERS/Hannah McKay)
ADVERTISEMENT
Perjalanan Liverpool untuk mengangkat trofi akan berlanjut di pekan ke-36 Liga Inggris, menghadapi klub yang sudah dinyatakan degradasi, Huddersfield. Bermain di Stadion Anfield, pukul 02.00 WIB pada Sabtu (26/4/2019), ‘The Reds’ diprediksi akan menang mudah atas Huddersfield. Namun, tim juru kunci tersebut bisa saja membuat kejutan.
ADVERTISEMENT
Sejatinya menghadapi Huddersfield bisa jadi waktu yang tepat untuk Liverpool merotasi beberapa pemain di skuat utama. Pasalnya, klub asal kota Merseyside tersebut bakal melakoni laga berat tengah pekan, menghadapi Barcelona di semifinal Liga Champions. Walau begitu, Juergen Klopp memberi sinyal tak akan merotasi timnya.
“Tidak mungkin. Kami punya cukup waktu untuk pulih setelah pertandingan terakhir, kami punya cukup waktu untuk pulih di pertandingan berikutnya. Barcelona tidak ada hubungannya dengan pertandingan pada Jumat malam (menghadapi Huddersfield),” ucap Klopp dilansir dari situs resmi klub.
Klopp tidak butuh bek baru. (Foto: Reuters/Phil Noble)
Masih akan menghadapi tiga pertandingan lagi, Klopp mengaku timnya tak boleh lengah. Bakal menghadapi Newcastle dan Wolverhampton setelah laga Huddersfield, lawan tak bisa dianggap enteng. Baru-baru ini contohnya, Wolverhampton membuktikan diri sebagai tim kuda hitam dengan mengalahkan Arsenal 3-1.
ADVERTISEMENT
Menanggapi pernyataan Pep Guardiola mengenai kedua tim pantas jadi juara, Klopp sepakat. Walau begitu, pelatih asal Jerman tersebut percaya diri menyebut timnya yang bakal berada di puncak pada akhir musim nanti. “Itu yang saya maksud pekan lalu ketika mengatakan kami tak hanya bermain untuk jadi juara,” ucap Klopp.
Terlepas dari bagaimanapun hasilnya, Klopp mengaku tak akan menyesal selama timnya memberikan yang terbaik. “Saya melihat tim sepanjang musim, tapi tetap saja, pada akhirnya ini langkah awal. Kami bukan artikel yang sudah selesai, kami memulai tahun dengan tim ini dan kami akan berlanjut, lalu kita lihat saja,” ungkap manajer Liverpool itu.
Berangkat dari sana, berikut lima ulasan jelang laga lanjutan Liga Inggris, Liverpool menghadapi Huddersfield.
ADVERTISEMENT
1. Liverpool susul City bila menang
Liverpool kala bersua Manchester City di perempat final Liga Champions musim 2017/18. Foto: Getty Images/Laurence Griffiths
Sempat memimpin perburuan gelar cukup lama, bahkan unggul sembilan poin dari pesaing terdekatnya Desember lalu, Liverpool harus rela dilewati Manchester City yang kini memuncaki klasemen. Bila musim ini kembali gagal mengangkat trofi Liga Inggris, Liverpool jelas tak punya siapapun untuk disalahkan.
Tengah pekan kemarin, City memainkan laga sisa dan sukses mengemas poin penuh kala menghadapi rival sekota, Manchester United. Liverpool pun bergeser ke posisi kedua. Menghadapi Huddersfield, Liverpool wajib menang. Bila sukses mengemas tiga poin, Liverpool bakal kembali ke puncak klasemen untuk sementara.
2. Memberi tekanan kepada City
Fernandinho mengalami cedera di laga Manchester United vs Manchester City. Foto: Phil Noble/Reuters
Selama ini City bermain habis-habisan tentu demi merebut kembali puncak klasemen. Kini mereka sudah kembali jadi nomor satu, dan giliran Liverpool yang harus lebih berjuang untuk terus meraih tiga poin. Bila menang dari Huddersfield, selain menyusul City sementara, Liverpool juga bakal memberi tekanan pada skuat Pep yang bakal menghadapi Burnley.
ADVERTISEMENT
Dengan hanya tersisa tiga laga, kini giliran City yang harus menerima tekanan puncak klasemen. Selain berusaha mempertahankan posisi dari sisa tiga tim yang kerap merepotkan, ‘The Cityzen’ juga harus menerima tekanan ditempel dengan ketat oleh Liverpool. Liverpool tentu bakal mengharapkan rival utamanya tersebut tersungkur.
3. Tak ada tim lain yang bisa diharapkan Liverpool
Salah dalam dekapan Klopp. Foto: Reuters//Carl Recine
Jelas Liverpool kini mengharapkan Manchester City untuk terpeleset. Namun, melihat jadwal City, ‘The Reds’ sudah tak punya tim kuat lagi untuk diharapkan. Tottenham Hotspur dan Manchester United yang sebelumnya diharapkan bisa menjungkalkan City ternyata jadi dua tim yang menyumbang tiga poin penuh.
Kedalaman skuat yang luar biasa membuat City sanggup mengatasi dua tim tersebut. Kini tugas Liverpool adalah untuk tetap bermain bagus dan memberi tekanan mental kepada tim lawan. Saat ini tak ada jaminan dari kedua tim untuk terpeleset dan satu-satunya yang bisa dilakukan memang berusaha meraih kemenangan.
ADVERTISEMENT
4. Huddersfield bermain tanpa tekanan
Pemain Huddersfield Town rayakan gol Foto: Action Images via Reuters/Ed
Seperti yang sudah diketahui, Huddersfield jadi salah satu tim yang dipastikan degradasi. Menang maupun kalah sudah tak berpengaruh lagi bagi tim asal kota Huddersfield tersebut. Kini Liverpool dihadapkan dengan dua kemungkinan: menghadapi tim yang bakal main habis-habisan atau tim yang bereksperimen demi musim depan.
Bila Jan Siewert memutuskan bereksperimen untuk mempersiapkan timnya bermain di Divisi Championship, armada Klopp mungkin tak bakal banyak kerepotan walau tak menutup kemungkinan dikejutkan. Namun, bila Huddersfield bermain maksimal, demi membangkitkan kepercayaan diri setelah kalah lima laga beruntun, tentu Liverpool bakal dibuat kesulitan.
5. Determinasi Liverpool meraih dua trofi
Para pemain Liverpool merayakan gol. (Foto: Reuters/Carl Recine)
Tertinggal satu poin jelas bukan akhir dari Liverpool. Kesempatan masih terbuka lebar buat mereka menang Liga Inggris. Namun, bila mereka gagal sejatinya masih ada trofi Liga Champions yang bisa dimenangi. Kini Liverpool sudah sampai pada semifinal menghadapi Barcelona. Walau akan sulit, tapi tentu bukan hal yang mustahil.
ADVERTISEMENT
Berpotensi meraih double musim ini, Liverpool tentu bakal lebih semangat. Namun, bila gagal meraih tiga poin dari Huddersfield, bisa berarti musim akan berakhir. Kini Liverpool dihadapkan dengan situasi bisa mengakhiri musim dengan dua trofi, atau tidak menang sama sekali. Jelas saat ini Klopp akan berusaha meraih opsi pertama. (bob)
Baca lebih banyak informasi mengenai berita artis/berita heboh/info bola/dan lifehack lebih nyaman di aplikasi kumparan.
Download aplikasi Android di sini.
Download aplikasi iOS di sini.