5 Ulasan Jelang Laga Penentu Degradasi, Arema FC Kontra Sriwijaya FC

Arema FC kontra Sriwijaya FC.

Posisi Sriwijaya FC saat ini tengah di ujung tanduk, tapi mereka tetap harus menghadapi tim kuat Arema FC pada Minggu (9/12), pukul 15.30 WIB. Tiga poin wajib diraih Laskar Wong Kito agar tak turun kasta. Sedangkan Singo Edan, bermain di Kanjuruhan, tentu ingin mengamankan poin demi finis di papan atas.

Arema FC memang tak membutuhkan kemenangan lagi. Posisi Singo Edan di klasemen sudah tidak akan memberi dampak signifikan kepada klub. Namun, bermain di hadapan Aremania, tentu Makan Konate dan kolega tak akan mengalah. Apalagi laga nanti merupakan yang terakhir di Kanjuruhan musim ini.

Sempat terpuruk di awal musim, Arema FC bisa bangkit secara perlahan. Kini Singo Edan yang berada di papan tengah, tentu ingin mengakhiri musim dengan baik. Milan Petrovic pun mengaku sudah berjanji akan berjuang hingga akhir musim. Karena itu, dirinya mengaku akan menerapkan “pressing tinggi dan mencetak gol cepat."

Sementara tim tamu, terdampar di urutan 16 klasemen, Sriwijaya FC harus bersaing ketat dengan Mitra Kukar, Perseru Serui, PS Tira, dan PSMS Medan demi memperebutkan tiket keluar dari zona degradasi. Pekan pamungkas inilah yang akan jadi penentu nasib Laskar Wong Kito dan keempat klub tersebut.

Pelatih Sriwijaya FC, Angel Alfredo Vera berharap pemainnya bisa tampil kompak. Lawan Arema FC nanti, lini belakang Laskar Wong Kito yang kerap kehilangan konsentrasi juga harus segera berbenah agar tak kebobolan.Sementara itu, Alfredo juga mengaku pemain depannya “sudah sangat bagus.”

Jelang laga tersebut yang mempertemukan Arema FC kontra Sriwijaya FC, berikut lima ulasan yang bisa disimak.

1. Rekor pertemuan menilai Arema FC lebih unggul dari Sriwijaya FC

Pertemuan pertama Sriwijaya FC dan Arema FC musim ini. (Foto: Dok. PT LIB)

Arema FC lebih diunggulkan kala nanti menjamu Sriwijaya FC. Selain karena bermain di kandang, Singo Edan memang unggul lewat rekor pertemuan dari Laskar Wong Kito. Dari lima kali bertemu, tiga kemenangan diraih Arema sedangkan Sriwijaya hanya menang sekali, sisanya satu laga sama kuat.

2. Rekor kandang jadi nilai plus Arema FC di tengah performa inkonsisten

Arema FC kontra Perseru Serui. (Foto: Dok. PT LIB)

Arema FC tengah inkonsisten dalam lima pertandingan terakhir, terutama pada laga tandang. Lima laga terakhir, Singo Edan kalah tiga kali beruntun kala bertandang ke markas lawan. Walau begitu, armada Milan Petrovic begitu perkasa di kandang. Main 16 kali, Dedik Setiawan dkk menang 10 kali dan imbang 6 kali, tak pernah kalah.

3. Sriwijaya FC bawa harapan lewat kemenangan pekan lalu

Sriwijaya FC menghadapi Barito Putera. (Foto: Dok. PT LIB)

Sriwijaya FC masih tak konsisten. Lima laga terakhir Laskar Wong Kito memang dua kali menang, tapi tiga kali kalah ketika bertandang. Pertahanan jadi penyebab yang bisa dimanfaatkan lawan. Walau begitu, Sriwijaya harus optimis dan mengingat kembali momentum kemenangan telak 3-1 pada pekan lalu atas Mitra Kukar.

4. Pemain andalan dari kedua tim

Makan Konate menghadapi pemain Bhayangkara FC. (Foto: Dok. PT LIB)

Arema FC masih akan mengandalkan gelandang komplit Makan Konate. Konate sendiri akan menghadapi mantan klub, membuat pertandingan jadi semakin spesial buatnya. Gelandang asal Mali tersebut, nantinya akan membantu duo lini depan cepat yaitu Dendi Santoso dan Dedik Setiawan.

Selebrasi Esteban Vizcarra kala bersua Barito Putera. (Foto: Dok. PT LIB)

Sementara Sriwijaya FC, akan mengandalkan trio berbahaya Yogi Rahadian, Alberto ‘Beto’ Goncalves, dan Esteban Vizcarra. Terutama Beto, dirinya kerap bisa mencari ruang untuk mencetak angka. Esteban Vizcarra juga bisa diandalkan kala tim berada dalam kebuntuan nantinya.

5. Prediksi susunan pemain, jalannya laga, dan skor akhir

Pemain Arema FC mengambil ancang-ancang tendangan bebas. (Foto: Dok. PT LIB)

Arema FC (4-4-2)

Pelatih: Milan Petrovic

Utam Rusdiana (kiper), Israel Wamiau, Arthur Cunha, Hamka Hamzah, Johan Ahmad Farizi (bek), Alfin Tuasalamony, Makan Konate, Hendro Siswanto, Nasir (gelandang), Dendi Santoso, dan Dedik Setiawan (penyerang).

Cadangan:

Kartika Ajie, Purwaka Yudhi, Bagas Adi Nugroho, Ahmad Nur Hardianto, Jayus Hariono, Sunarto, Rivaldi Bawuo

Punggawa Sriwijaya FC merayakan gol. (Foto: Dok. PT LIB)

Sriwijaya FC (4-3-3):

Pelatih: Angel Alfredo Vera

Teja Paku Alam (kiper), Marckho Meraudje, Alan Henrique, Mohamadou Alhadji, Zalnando (gelandang), Yu Hyun-koo, Nur Iskandar, Hambali Tolib (bek), Yogi Rahadian, Alberto Goncalves, Esteban Vizcarra (penyerang).

Cadangan:

Dikri Yusron, Ahmad Faris, Goran Ganchev, Beri Rahmada, Jeki Arisandi, Muhammad Ridwan, Rizky Ramadhana

Laga akan berjalan sengit, tim tamu akan berusaha ekstra ketat sedangkan tuan rumah tak mau menodai rekor bagus di kandang sendiri. Selain bermain di depan Aremania, Arema FC juga siap menurunkan kekuatan penuh. Menutup musim dengan kemenangan tentu jadi tujuan Singo Edan.

Sriwijaya FC yang akan mati-matian tentu akan sulit dihentikan. Pasalnya, Laskar Wong Kito tidak berencana untuk turun kasta. Kelengahan tentu akan dimanfaatkan Beto dan kolega. Dengan tekad tersebut, Sriwijaya FC bisa menang jika beruntung. Namun, Arema FC lebih mungkin meraih tiga angka, dengan skor 2-0. (bob)