5 Ulasan Jelang Laga Persela vs Tira-Persikabo di Liga 1 2019

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
25 Agustus 2019 17:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pemain Persela, Arief Satria, mengawal pemain Persebaya, Osvaldo Haay. Foto: ANTARA/Moch Asim
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Persela, Arief Satria, mengawal pemain Persebaya, Osvaldo Haay. Foto: ANTARA/Moch Asim
ADVERTISEMENT
Laga Persela menghadapi Tira-Persikabo bakal tersaji di pekan ke-16 Liga 1 2019. Bermain di Stadion Surajaya, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Minggu (25/8/2019) pukul 18.00 WIB, Laskar Joko Tingkir tentu ingin memutus rekor kegagalan meraih kemenangan di lima laga terakhir. Sementara, Laskar Pajajaran bakal berusaha menang untuk terus menempel pemuncak klasemen.
ADVERTISEMENT
Kini, Persela menempati posisi ke-15 di klasemen sementara, mengoleksi 12 poin dari 14 pertandingan. Bersama Nil Maizar yang menggantikan Aji Santoso, Persela sempat tak terkalahkan di lima laga terakhir. Namun, takluknya Persela pekan lalu mengubah catatan tersebut jadi lima laga tak pernah menang.
Nil Maizar menyebut skuad asuhannya bakal datang dalam kondisi bagus, baik segi kebugaran maupun mental. Mantan pelatih Semen Padang itu juga menargetkan akan meraih hasil yang maksimal. “Kami semua bertekad untuk menang dan semoga Allah memberinya. Ini merupakan pertandingan kandang terakhir kami di putaran pertama, jadi kami ingin bisa meraih hasil yang maksimal," ujar Nil Maizar.
Nil Maizar juga tahu betul posisi Persela saat ini masih tidak aman. Menempati peringkat 14, menurut mantan pelatih Timnas Indonesia tersebut, memperoleh hasil buruk bisa membuat tim asuhannya semakin dekat dengan zona merah.
ADVERTISEMENT
Karena itu, Nil Maizar sudah siap mencegah hal tersebut untuk terjadi. “Saya mewakili tim dan para pemain menegaskan bahwa dengan taktik dan strategi yang kami persiapkan, dan tekad yang kuat, kami akan mengaplikasikannya dalam pertandingan," sebut Nil Maizar.
Sementara, Tira-Persikabo kini berada di peringkat kedua klasemen, mengoleksi 32 poin dari 15 pertandingan. Sempat jadi pemuncak dengan rekor tak terkalahkan, skuad arahan Rahmad Darmawan itu tergusur dari puncak klasemen usai ditaklukkan oleh Bali United. Kemenangan pun jadi target utama Laskar Pajajaran demi tetap menempel sang pemuncak klasemen.
Namun, misi kemenangan tersebut tak akan mudah. Pelatih yang akrab disapa RD itu mengatakan pertandingan menghadapi Persela di Lamongan, Jawa Timur, punya atmosfer yang berbeda. "Persela sangat kami waspadai, banyak rekor yang mereka buat di stadion ini," ucap mantan pelatih Persija Jakarta tersebut.
ADVERTISEMENT
RD menuturkan, tim asuhannya akan fokus mempersiapkan antitesis dari permainan agresif Persela, terutama pada bagian lini depan. “Saya berharap pemain kami bisa fokus dan tidak menurunkan kualitas motivasi mereka dalam bermain dan menyelesaikan pertandingan dengan baik," ucap RD.
Jelang laga Persela menghadapi Tira-Persikabo di Liga 1 2019, berikut lima ulasan yang bisa disimak terlebih dahulu.
Pemain Bali United Paulo Sergio (kiri) berebut bola dengan penggawa Persela Lamongan Jefri Kurniawan (kanan) saat pertandingan leg kedua Babak 16 besar Piala Indonesia. Foto: ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Berkaca pada rekor pertemuan kedua klub, Persela dan Tira-Persikabo bisa dibilang punya kekuatan yang seimbang. Empat pertemuan, kala bermain di kandang Persela bisa menang dua kali, begitu pula dengan Tira-Persikabo yang menang di dua laga kandang.
Adapun dari keempat laga tersebut, Tira-Persikabo, yang saat itu masih bernama PS Tira menang dengan skor 3-2 atas Persela. Kemudian, Laskar Joko Tingkir membalas 1-0 kepada ‘The Army.’ Adapun musim lalu, kedua tim saling mengalahkan di kandang masing-masing dengan skor 4-1.
ADVERTISEMENT
Para pemain Persela Lamongan merayakan gol ke gawang Madura United. Foto: Syaiful Arif/Antara
Setelah sebelumnya Persela tak terkalahkan di lima laga terakhir, meski memang empat diantaranya hasil imbang secara beruntun, kini catatan tersebut berubah jadi gagal menang di lima laga berturut-turut.
Bermula dengan hasil remis 0-0 lawan Barito Putera, Persela kemudian dua kali meraih skor imbang 2-2, yaitu kontra Borneo FC dan Persib Bandung. Skor imbang 1-1 kemudian diraih Persela kala menghadapi PSS Sleman, sebelum akhirnya kalah 2-0 kontra Semen Padang.
Stefano Lilipaly (kostum putih) berduel melawan Andy Setyo (kostum hijau) di laga PS Tira-Persikabo vs Bali United. Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/foc.
Setelah menelan kekalahan pertama dengan skor 1-2 dari Bali United, performa skuad arahan RD tak langsung merosot. Pasalnya, pekan berikutnya, Tira-Persikabo kembali menang 3-1 kontra PSS Sleman.
Hasil tersebut membuat Tira-Persikabo mencatatkan empat kemenangan dari lima laga terakhir. Sebelumnya, tiga kemenangan beruntun dicatatkan Tira-Persikabo. Adapun laga tersebut yaitu kemenangan 5-2 melawan Kalteng Putra, 2-0 kontra PSIS Semarang, dan kemenangan saat menghadapi Barito Putera dengan skor 2-4.
ADVERTISEMENT
Pemain Tira-Persikabo, Ciro Alves, merayakan gol. Foto: ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Persela yang kemungkinan bermain dengan formasi tiga bek mengandalkan M. Zaenuri sebagai pemimpin pertahanan. Kei Hirose bisa kembali jadi pembeda di lini tengah, sedangkan Delvin Rumbino jadi andalan di lini depan.
Sementara, Tira-Persikabo masih bersama Khurshed Beknazarov yang tampil solid. Louis Parfait kemudian jadi sosok pembeda di lini kedua. Sedangkan, Ciro Alves bakal kembali diharapkan menunjukkan tajinya untuk mencetak gol.
Para pemain Persela merayakan gol. (Foto: PT LIB)
Persela Lamongan (3-4-3)
Pelatih: Nil Maizar
Dwi Kusnanto (kiper); Eky Taufik, Mohammad Zaenuri, Arif Satriya (bek); Kei Hirose, Rafinha, Ahmad Birrul Walidain, Malik Risaldi (gelandang); Delvin Rumbino, Ahmad Subagja Basith, Alex dos Santos (penyerang)
Tira Persikabo (4-3-3)
Pelatih: Rahmad Darmawan
Teguh Amiruddin (kiper); Abduh Lestaluhu, Andy Setyo Nugroho, Khurshed Beknazarov, Rifad Marasabessy (bek); Wawan Febrianto, Louis Parfait, Munadi (gelandang); Ciro Alves, Guntur Triaji, Loris Arnaud (penyerang). (bob)
ADVERTISEMENT
Baca lebih banyak informasi mengenai berita artis/berita heboh/info bola/dan lifehack lebih nyaman di aplikasi kumparan.
Download aplikasi Android di sini.
Download aplikasi iOS di sini.