Aksi Protes Fan Everton untuk Tinggalkan Stadion Tak Berjalan Mulus, Kenapa?

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
7 Desember 2021 12:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Everton vs Arsenal. Foto: REUTERS/Phil Noble
zoom-in-whitePerbesar
Everton vs Arsenal. Foto: REUTERS/Phil Noble
ADVERTISEMENT
Everton menjamu Arsenal pada pekan ke-15 Liga Inggris, Selasa (7/12) dini hari WIB. Di laga ini, kelompok penggemar The Toffees telah mencanangkan sebuah aksi protes yang akan dilakukan pada menit ke-27.
ADVERTISEMENT
Diwartakan The Sun, itu merupakan sebuah protes kepada para petinggi klub atas hasil mengecewakan yang diraih, di mana para fan secara massal akan meninggalkan Goodison Park. Menit ke-27 dipilih sebagai penanda bahwa sudah 27 tahun Everton gagal meraih trofi.
Bahkan, sebelum pertandingan digelar. Sejumlah fan telah menyuarakan dukungan agar para penggemar yang lain ikut melakukan aksi protes tersebut.
"Tunjukkan kaki Anda di menit 27 saat pertandingan melawan Arsenal pada Senin malam (waktu setempat) dan tinggalkan tempat duduk Anda,” tulis fan Everton.
"Mari kita tunjukkan ketidakmampuan petinggi klub [Everton] tidak dapat diteruskan. #27minutesfor27years," tulis fan yang lain.
Nahas, rencana tersebut tak berjalan mulus. Hanya ada segelintir pendukung yang ambil bagian dalam aksi protes tersebut. Sementara, mayoritas tetap memilih bertahan di stadion dan terus meneriakkan dengan lantang nyanyian-nyanyian penyemangat.
ADVERTISEMENT
Pada akhirnya, Everton justru berhasil memetik tiga poin atas Arsenal usai menang 2-1. Drama gol menit akhir yang dilesakkan Demarai Gray menjadi penentu comeback apik skuad besutan Rafael Benitez ini.
Kemenangan tersebut turut memutus rentetan hasil buruk Everton dalam delapan laga sebelumnya, di mana mereka tak sekalipun meraih kemenangan.
Catatan minor tersebut lantas menjadi alasan fan bereaksi keras dengan merencanakan aksi protes. Puncak kekesalan terjadi saat Everton takluk dari rival sekotanya, yakni Liverpool, dengan skor 1-4.
Everton vs Arsenal. Foto: REUTERS/Phil Noble
Sementara, berkat kemenangan atas Arsenal, posisi Everton naik dua tingkat dari pekan sebelumnya. Kini, Richarlison dan kolega bertengger di urutan ke-12 dengan koleksi 18 poin.