Liverpool dan 3 Tim Liga Top Eropa yang Belum Kalah di Musim 2019/20

Pemain-pemain Liverpool merayakan gol ke gawang Arsenal. Foto: REUTERS/Phil Noble

Memasuki pekan jeda internasional, kompetisi liga-liga di Eropa pun bakal libur untuk dua pekan kedepan. Sudah berjalan tujuh hingga sembilan pekan, beberapa klub di lima liga top Eropa masih belum merasakan kekalahan.

Salah satunya adalah Liverpool. Setelah musim lalu harus mengakui keunggulan Manchester City di kompetisi Liga Inggris, kini ‘The Reds’ berada di atas angin dengan tak terkalahkan sampai pekan kedelapan.

Bahkan tak hanya belum menelan kekalahan, skuad arahan Juergen Klopp saat ini selalu menang di delapan laga Liga Inggris. Catatan 20 gol dan hanya kebobolan enam kali juga menemani catatan positif Mohamed Salah dan kolega.

Saat ini, Liverpool unggul delapan angka dari sang rival Manchester City. Secara mengejutkan tim besutan Pep Guardiola kalah dua kali, yaitu menghadapi tim promosi Norwich dengan skor 2-3 dan terbaru lawan Wolverhampton 0-2.

Selain City, di Liga Prancis, Paris Saint-Germain juga secara mengejutkan sudah kalah sebanyak dua kali. Adapun kekalahan diderita PSG kala menghadapi Rennes dengan skor 1-2 dan Reims 0-2. Meski begitu, kini PSG tetap memuncaki klasemen dengan koleksi 21 poin dari sembilan laga.

Inter kemudian jadi tim paling baru yang kehilangan rekor tak terkalahkannya. Sempat memuncaki Serie A dengan rekor enam kemenangan beruntun, di pekan ketujuh I Nerazzurri menelan kekalahan perdana di Derby d’Italia kontra Juventus.

Adapun di Liga Jerman, dua klub yang musim lalu berebut gelar juara, Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund sama-sama telah menelan kekalahan. Die Roten kalah lawan Hoffenheim, sementara Die Borussen takluk oleh Union Berlin. Menariknya, Borussia Monchengladbach yang kini memuncaki klasemen juga sudah kalah sekali.

Selain Liverpool jadi salah satu tim yang hingga kini belum merasakan kekalahan, ada setidaknya tiga tim lain yang juga belum pernah mengakhiri laga tanpa poin. Berangkat dari sana, berikut tiga klub tersebut.

1. Wolfsburg

Wolfsburg (Foto: REUTERS/Leon Kuegeler)

Bukan sang juara bertahan Bayern Muenchen, juga bukan Borussia Dortmund yang musim lalu tampil luar biasa sebagai runner-up, Wolfsburg secara mengejutkan saat ini jadi tim yang belum pernah kalah di Liga Jerman.

Tim yang dua tahun lalu mengakhiri musim di posisi ke-16 tersebut kini berada di tempat kedua, menang empat dan imbang tiga kali. Musim lalu, prestasi Wolfsburg memang mulai meningkat dari sebelumnya finis posisi 16, berakhir di tempat keenam.

Kala itu, klub berjuluk ‘Die Wolfe’ tersebut hanya kalah selisih gol dari Gladbach di posisi kelima dengan sama-sama mengoleksi 55 poin. Menariknya, musim ini kedua tim jadi pemuncak dan runner-up sementara.

2. Real Madrid

Para pemain Real Madrid merayakan gol ke gawang Granada. Foto: REUTERS/Javier Barbancho

Musim lalu, di seluruh kompetisi Real Madrid tampil mengecewakan. Bersama Julen Lopetegui, kemudian Santiago Solari, dan kembali lagi bersama Zinedine Zidane, Madrid tak kunjung kembali pada performa terbaik. Alhasil, dana sebesar 300 juta euro digelontorkan untuk membenahi skuad di bursa transfer musim panas.

Kini diperkuat Eden Hazard, Eder Militao, Rodrygo, Luka Jovic, dan Ferland Mendy, situasi di Liga Spanyol sudah mulai membaik. Meski masih terlihat belum konsisten, Madrid hingga kini sukses mempertahankan rekor tak pernah kalah. Los Blancos pun kini memuncaki klasemen, dengan torehan 18 poin dari lima kemenangan dan tiga kali imbang.

Madrid pun mengungguli dua rival mereka, yaitu Barcelona yang kini duduk di peringkat dua dengan menelan dua kekalahan, sisanya menang lima dan imbang sekali. Adapun Atletico di posisi ketiga dengan empat kemenangan, tiga imbang dan sekali kalah. Meski begitu, Liga Champions Madrid belum pernah menang, imbang sekali dan kalah sekali.

3. Juventus

Selebrasi Gonzalo Higuain. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo

Bersama Maurizio Sarri, Juventus kini memasuki era baru. Beberapa laga awal Juventus memang masih terlihat beradaptasi dengan gaya main Sarri, yang notabene benar-benar beda dengan Massimiliano Allegri. Perlahan ‘Si Nyonya Tua’ pun semakin matang. Hingga pekan ketujuh, Cristiano Ronaldo dan kolega belum merasakan kekalahan.

Punya gaya menyerang dengan mengedepankan penguasaan bola, skuad arahan Sarri baru merasakan satu hasil imbang sebagai raihan paling minor, selebihnya menang di enam laga. Pekan lalu Leonardo Bonucci dan kolega melalui ujian terberat dengan sempurna, ketika menang pada laga Derby d’Italia di Giuseppe Meazza menghadapi Inter.

Memasang target mengangkat ‘si kuping lebar’, sejauh ini perjalanan Juventus untuk menjuarai Liga Champions masih mulus. Menahan imbang tuan rumah Atletico Madrid dengan skor 2-2, Juventus kemudian sukses mengemas kemenangan 3-0 di laga kedua lawan Bayer Leverkusen. (bob)