Miris, Jurnalis di Italia Jadi Korban Pelecehan Usai Laga Empoli vs Fiorentina

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
29 November 2021 11:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Jurnalis Italia, Greta Beccaglia. Foto: Instagram/@gretabeccaglia
zoom-in-whitePerbesar
Jurnalis Italia, Greta Beccaglia. Foto: Instagram/@gretabeccaglia
ADVERTISEMENT
Peristiwa tak mengenakkan menimpa seorang jurnalis wanita di Italia, Greta Beccaglia. Saat meliput laga Empoli vs Fiorentina pada Sabtu (27/11) lalu, ia malah mendapat pelecehan seksual.
ADVERTISEMENT
Saat itu, Beccaglia tengah memberikan laporan di luar Stadion Carlo Castellani usai Empoli menang 2-1. Di waktu yang bersamaan, para penonton berhamburan keluar stadion. Miris, salah seorang fan kedapatan meraba-raba Beccaglia saat dirinya tengah melakukan siaran langsung di TV.
Menurut laporan Sportbible, Beccaglia juga diberitahu untuk tidak bereaksi oleh rekan kerjanya saat siaran langsung masih berjalan. Rekan kerjanya menyuruh Beccaglia untuk bereaksi begitu laporan sudah selesai.
Meski dirinya saat itu menjadi korban pelecehan, Beccaglia tetap bertindak profesional dan dengan santun meminta maaf kepada pelaku pelecehan tersebut.
"Maaf, Anda tidak bisa melakukan ini, saya minta maaf," kata Beccaglia yang sebenarnya tidak perlu minta maaf, sebelum melanjutkan pekerjaannya.
Selepas insiden tersebut, dirinya buka suara di media sosial. Beccaglia mengatakan bahwa apa yang menimpanya itu seharusnya tidak terjadi dan ia berharap hal serupa tidak menimpa wanita lain di luar sana.
ADVERTISEMENT
"Apa yang terjadi pada saya adalah sesuatu yang tidak dapat diterima dan tidak boleh terulang," tegas Beccaglia di media sosialnya.
"Pelecehan saya direkam langsung di TV karena saya sedang bekerja, tapi sayangnya, seperti yang kita tahu, hal ini terjadi pada wanita lain dengan tak terlihat kamera, tanpa ada yang mengetahuinya," tambahnya.
Jurnalis Italia, Greta Beccaglia. Foto: Instagram/@gretabeccaglia
Sementara, politikus wanita Italia sekaligus pejuang kesetaraan gender, Laura Boldrini, turut buka suara atas pelecehan yang menimpa Beccaglia.
"Apa yang terjadi pada jurnalis #GretaBeccaglia, yang menjadi teman dekat saya, sangat serius. Pertama pelecehan, lalu penghinaan: 'Jangan marah'," katanya di Twitter.
"Ini adalah cermin dari masyarakat, di mana perempuan dipaksa untuk menderita dan juga untuk diam: ini tidak normal. Investigasi dibuka," tambahnya lebih lanjut.
ADVERTISEMENT