Seorang Wanita Akui Jalin Hubungan Gelap & Miliki Anak dari Pemain Liga Inggris

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
6 April 2021 17:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Logo Premier League Foto: situs resmi Premier League
zoom-in-whitePerbesar
Logo Premier League Foto: situs resmi Premier League
ADVERTISEMENT
Kabar tak sedap menimpa pemain bintang di salah satu liga terbaik di dunia, yakni Liga Inggris. Dilaporkan salah satu pesepak bola yang tidak diketahui namanya ini terlibat dalam skandal hubungan rahasia dengan seorang pembawa acara bernama Jaqueline Sousa.
ADVERTISEMENT
Diwartakan The Sun, Jaqueline mengatakan bahwa pemain bintang yang telah menikah tersebut telah berselingkuh dengan dirinya selama dua tahun.
Bahkan, wanita berusia 33 tahun mengklaim memiliki anak perempuan yang kini berusia 9 bulan dari hasil hubungan gelapnya dengan pesepak bola tersebut.
Potret Jaqueline Sousa. (Foto: Twitter)
Namun, hubungan gelap yang telah terjalin sejak 2018 ini telah berakhir usai Jaqueline dicampakkan begitu saja oleh pesepak bola tersebut usai mengetahui kabar kehamilannya pada Desember 2019.
“Sejak saat itu dia bersikap seolah-olah saya tidak pernah ada dan kami tidak pernah bertemu. Dia tidak pernah melihat ke belakang atau mencoba menghubungi saya, menanyakan bagaimana saya atau bayinya, apakah saya sendirian atau dengan keluarga saya.”
Jaqueline mengaku sakit hati atas sikap dan perlakuan pesepak bola tersebut terhadapnya. Wanita berambut pirang ini menyesal telah termakan rayuan pesepak bola tersebut yang mengatakan bahwa dia akan tetap mencintainya meski telah menikah.
ADVERTISEMENT
“Aku sendirian. Saya pikir saya berada di dongeng tetapi itu berubah menjadi mimpi buruk. Saya mengalami momen paling menyakitkan dalam hidup saya. Depresi menghantam saya begitu keras dan saya kehilangan pekerjaan juga,” ujar Jaqueline.
Ilustrasi depresi pada perempuan. (Foto: Shutterstock)
Sempat ketika di usia kehamilan 6 bulan, salah seorang yang dipekerjakan oleh pesepak bola tersebut menghubungi Jaqueline menawarkan bantuan finansial hingga proses melahirkan.
“Bantuan keuangan ini hanya untuk mencegah saya berbicara dengan siapa pun tentang cerita ini, untuk tidak membuat saya melakukan apa pun yang merusak karier sepak bolanya, yang dulu dan masih lebih penting daripada bayinya dan saya,” ujar Jaqueline.
Mereka akhirnya bersepakat di mana pesepak bola tersebut akan memberikan sejumlah uang dan Jaqueline tidak akan pernah mengatakan siapa ayahnya. Jaqueline berharap kelak ketika anak tersebut lahir, sang ayah menaruh perhatian sehingga terdapat titik terang mengenai kejelasan anak mereka.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, setelah proses kelahiran, pesepak bola tersebut menghilang meninggalkan Jaqueline dan bayi mereka.
“Dia tidak pernah menanyakan bagaimana keadaan bayi, meminta foto atau bagaimana keadaan saya. Dia menghilang begitu saja.”
Menyusul hal tersebut, Jaqueline beserta pengacaranya pada bulan lalu memberanikan diri mengirim surat resmi ke klub di mana pemain tersebut berlabuh untuk mengajukan klaim biaya perawatan putri mereka sekaligus memberitahukan tentang perilaku pemain tersebut.