Fungsi Clutch Disc dan Cara Kerjanya

Konten dari Pengguna
29 November 2022 13:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Fungsi clutch disc. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparanOTO
zoom-in-whitePerbesar
Fungsi clutch disc. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparanOTO
ADVERTISEMENT
Salah satu langkah awal untuk bisa memberikan perawatan kendaraan secara maksimal adalah mengetahui komponennya, termasuk clutch disc. Maka dari itu, berikut fungsi clutch disc pada mobil dan cara kerjanya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari laman Suzuki, clutch disc atau pelat kopling merupakan salah satu komponen utama dalam mekanisme sistem kopling mobil. Komponen ini termasuk ke dalam alat mekanis yang bekerja sama dengan komponen lainnya guna mengoptimalkan mekanisme kopling.
Adapun fungsi utama dari komponen ini adalah sebagai penerima putaran mesin agar dapat diteruskan ke transmisi. Clutch disc terletak di antara pressure plate dan flywheel sehingga putaran mesin mampu terhubung dengan transmisi. Clutch disc umumnya berbahan dasar baja dan dilapisi dengan bantalan kapas.
Clutch disc bekerja dengan cara memutar input shaft pada transmisi, sehingga saat mesin menciptakan tenaga putar komponen ini juga akan berputar guna meneruskan tenaga ke transmisi. Saat kopling digunakan, maka clutch disc akan terhimpit pressure plate dan flywheel, sehingga putaran mesin dapat terhubung.
ADVERTISEMENT
Layaknya komponen otomotif pada umumnya, clutch disc juga tidak bisa bekerja secara optimal tanpa adanya komponen pembantunya. Maka dari itu, berikut komponen pelat kopling yang perlu Anda ketahui.

Komponen Clutch Disc Mobil

Fungsi clutch disc. Foto: dok. Suzuki
Dikutip dari laman auto2000, pada clutch disc masih ada beberapa komponen lainnya yang perlu Anda ketahui fungsinya. Berikut komponen-komponen yang ada pada pelat kopling:

1. Clutch Hub

Clutch Hub adalah komponen yang berada di tengah kampas kopling yang bertugas sebagai wadah penghubung antara komponen-komponen pelat kopling dengan input shaft pada transmisi.

2. Torsion Dumper

Torsion Dumper pada pelat kopling berfungsi untuk meredam hentakan ketika kopling sudah mulai meneruskan putaran dari mesin ke transmisi. Komponen ini akan bekerja baik saat mobil melakukan akselerasi maupun deselerasi.
ADVERTISEMENT

3. Disc Plate

Komponen selanjutnya adalah disc plate, sebuah komponen yang berfungsi untuk menahan beban kerja ketika mobil melaju.

4. Facing

Facing merupakan komponen yang bertugas untuk memperbesar gesekan. Komponen ini membantu dalam pemindahan tenaga maupun daya pada mesin sehingga dapat bekerja secara optimal.

5. Cushion Plate

Cushion plate adalah komponen yang menjadi dudukan facing, sehingga mekanisme kopling dapat bekerja secara halus dan mesin tidak tersenggal.

6. Paku Keling/Rivet

Rivet pada pelat kopling bekerja dalam menyatukan beberapa komponen, mulai dari cushion plate dengan kampas kopling, sampai disc plate dengan cushion plate.
Demikianlah informasi seputar fungsi, cara kerja, dan komponen-komponen clutch disc. Dengan mengetahui informasi di atas, Anda diharapkan dapat lebih waspada lagi terhadap segala macam komponen penyatu mobil, khususnya yang bersinggungan dengan sistem penggerak. Semoga bermanfaat.
ADVERTISEMENT
(AA)