Pemenang MotoGP Mandalika 2022, Ini Profilnya

Presiden Joko Widodo memberikan piala kepada pembalap Red Bull KTM Factory Racing Miguel Oliveira (kiri) pemenang MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika, Minggu (20/3/2022). Foto: Andika Wahyu/ANTARA FOTO

Pemenang MotoGP Mandalika 2022 pada Minggu lalu adalah pebalap asal Red Bull KTM Factory Racing, Miguel Oliveira. Kemenangannya sangat spesial karena mengukir sejarah sebagai penakluk Sirkuit Mandalika, terutama dalam keadaan trek basah.

Dilansir dari laman Yamaha Racing, MotoGP merupakan kelas puncak balap jalanan kejuaraan dunia. Ajang balapan ini lahir ketika FIM (Federation Internationale de Motocyclisme) mengesahkan peraturan untuk kompetisi sepeda motor pertama kalinya pada tahun 1949.

Pada awalnya, kejuaraan motor MotoGP hanya untuk mesin di kelas 500 cc. Pada tahun 2022, peraturan tersebut diubah dan menciptakan balapan MotoGP antara mesin 2 tak 500 cc dan mesin 4 tak 990 cc bersaing bersama.

Peraturan tersebut kemudian berubah-ubah hingga tahun 2015. Dengan semua perubahan ini, mesin dapat mencapai tenaga lebih dari 240 hp dan mampu melaju hingga kecepatan 340 km/jam.

Penggunaan teknologi kontrol elektronik digunakan di seluruh motor MotoGP. Panjang lintasan balapan MotoGP biasanya antara 4 hingga 5 kilometer dengan total jarak balapan 110-120 kilometer. Waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan balapan sekitar 40 menit.

Dilansir dari laman kumparanSPORT, Race Direction mengurangi jumlah lap MotoGP Mandalika 2022. Sebelumnya, MotoGP Mandalika akan menggelar balapan sebanyak 27 lap.

Namun, menjelang balapan bergulir, Race Direction memutuskan untuk mengurangi jumlah lap dan menjadikan balapan hanya berjumlah 20 lap. Pengurangan jarak tempuh balapan diambil guna menjaga kondisi trek karena masalah aspal

Profil Miguel Oliveira Pemenang MotoGP Mandalika 2022

Pebalap Red Bull KTM Factory Racing Miguel Oliveira merayakan kemenangannya di Sirkuit Mandalika, Minggu (20/3/2022). Foto: Willy Kurniawan/Reuters

Mengutip kumparanSPORT, Miguel Oliveira memulai balapan dari urutan ke-7. Ia langsung melaju hingga ke P2 pada awal balapan. Ia berhasil memimpin di urutan pertama hingga 10 menit balapan tersisa. Ia akhirnya keluar sebagai pemenang. Tepat di belakangnya ada Fabio Quartararo dan Johann Zarco di posisi dua dan tiga.

Miguel Oliveira memiliki nama lengkap Miguel Angelo Falcao de Oliveira. Ia lahir di Almada, sebuah daerah yang terletak di dekat ibu kota Portugal, Lisbon pada tanggal 4 Januari 1995.

Ia memulai kecintaannya pada dunia balap sejak diperkenalkan oleh ayahnya, Paulo Oliveira. Awalnya, Paulo memberikan Miguel kecil quad bike ketika usia Miguel masih 4 tahun. Ketika usianya enam tahun, ia ingin menjadi pebalap motocross meski dilarang karena berbahaya.

Akhirnya, ia mencoba turun di ajang gokart. Namun, ia mengakui bahwa tak terlalu kompetitif dalam ajang tersebut dan hampir selalu finis di peringkat paling belakang.

Pada usia sembilan tahun, Miguel mengikuti turnamen Mini GP di Portugal dan finis di peringkat keempat. Lalu, pada 2006, ia menjadi pebalap penuh waktu di Spanyol dan performanya menjadi sorotan banyak orang.

Ia memasuki ajang debutnya di kelas Moto3 pada tahun 2011 ketika menginjak usia 16 tahun. Ia berhasil meraih peringkat kedua klasemen akhir musim 2015 di Moto3, serta peringkat ketiga (2017) dan kedua (2018) di kelas Moto2, semuanya bersama KTM.

Miguel Oliveira melakukan debut pertamanya di kelas MotoGP pada tahun 2019 bersama Red Bull KTM Tech 3. Sebelum menang di GP Mandalika, ia berhasil memenangkan ajang MotoGP di Styria pada Agustus 2020 lalu. Kemenangannya membawa dirinya menjadi pebalap Portugal pertama yang meraih kemenangan di kelas MotoGP.

Kemenangannya di GP Mandalika didedikasikan untuk anaknya serta salah satu staf hotel di Lombok bernama Risman. Kemenangan Oliveira terasa lengkap karena dirinya mendapatkan piala langsung dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Dalam siaran langsung MotoGP, terlihat Oliveira menyalami Jokowi sebelum mengangkat piala itu tinggi-tinggi.

(RFN)