Konten dari Pengguna

Suara Adzan dari 12 Negara Menggema di Bartın, Turki

PPI Turki
PPI Turki adalah organisasi pelajar yang berbentuk perhimpunan yang mewadahi seluruh pelajar dan mahasiswa Indonesia yang ada di Turki. PPI Turki berasaskan Pancasila dan UUD 1945.
11 Mei 2025 13:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Tulisan dari PPI Turki tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber : PPI Turki
zoom-in-whitePerbesar
Sumber : PPI Turki
ADVERTISEMENT
Bartın, 3 mei 2025 - Sebuah ajang lomba adzan bertaraf Internasional sukses di gelar di TDV Muzaffer Habibe Peker, Kota Bartin, Turki, pada Sabtu siang pukul 13.40 TRT. Acara ini di inisiasi oleh organisasi mahasiswa Indonesia di Turki dan melibatkan peserta serta penonton dari berbagai negara.
ADVERTISEMENT
Dari 20 peserta yang mendaftar, sebanyak 14 orang hadir dan berkompetisi. Mereka berasal dari 12 negara, termasuk Turki, Indonesia, Yaman, Mesir, Somalia, Nigeria, Afghanistan, Mali, Ethiopia, Libya, Suriah, dan Chad.
Lomba ini di nilai oleh ketiga dewan juri: Hoca Mustafa Bebek, Muhammd Çevik dan Abdurrahman Korkut. Salah satu juri, Muhammad Hoca, menyampaikan bahwa acara ini merupakan bentuk kontribusi positif dari mahasiswa Indonesia di Turki. ''Kami menyaksikan semangat luar biasa dari para peserta. Lomba ini membawa nuansa Ukhuwah Islamiyah lintas negara dan kami berharap acara seperti ini bisa menjadi agenda tahunan.'' Ujar beliau.
Ketua panitia Taufiqul Siddiq, menjelaskan bahwa ide lomba adzan ini muncul dari keinginan untuk memperluas jangkauan organisasi mahasiswa Indonesia, tidak hanya internal tapi juga merangkul masyarakat lokal dan mahasiswa Internasional. ''Adzan adalah sesuatu bentuk yang sederhana tapi sarat makna. Ini menjadi momen mempererat kebersamaan antar bangsa dan memperkaya pemahaman akan keragaman lantunan adzan dari seluruh dunia.'' Tuturnya.
ADVERTISEMENT
Ia juga menambahkan bahwaa kolaborasi dengan masyarakat lokal, termasuk para Hoca dan donatur, sangat mendukung keberhasilan acara ini ''Ternyata mengadakan event Internasional iti tidak sesulit yang dibayangkan. Ini menjadi gerbang menuju program-program yang lebih besar ke depannya.''
Salah satu peserta asal Turki, Enes, menyatakan kebahagiannya bisa ikut serta dalam acara ini ''Organisasinya sangat rapi, suasananya luar biasa. Menang bukanlah segalanya, yang penting adalah bisa tampil dan menyuarakan adzan dengan baik. Kita semua adalah sosok pemenang di hati.'' Ungkapnya.
Sementara itu, Ömer Demir, warga setempat yang rutin beribadah di lokasi lomba, turut mengapresiasi para peserta ''Semua mahasiswa nomor satu di mata saya. Terimakasih dan salam hangat untu warga Indonesia.'' Ucapnya.
Acara ini menjadi simbol persaudaraan lintas budaya dan agama, serta bukti bahwa suara adzan dapat menjadi pemersatu umat Muslim dari berbagai penjuru dunia.
ADVERTISEMENT
Penulis : Muhammad Dihya Rafi Akbar.
Editor : Arini Maghfiroh.