8 Alasan Minyak Esensial Bisa Redakan Stres

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
Konten dari Pengguna
14 April 2024 22:48 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi esensial oil. Sumber foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi esensial oil. Sumber foto: Pexels
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Alasan minyak esensial bisa meredakan stres adalah karena sifat alaminya yang menenangkan dan memberikan manfaat kesehatan yang luar biasa.
ADVERTISEMENT
Dengan aroma yang menyegarkan dan berbagai sifat terapeutik, minyak esensial telah menjadi pilihan populer untuk mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan mental.
Untuk memahami lebih lanjut tentang khasiat minyak esensial dalam meredakan stres, simak pembahasannya di sini.

Mengenal Minyak Esensial

ilustrasi esensial oil. Sumber foto: Pexels
Mengutip situs bbkk.kemenperin.go.id, minyak esensial, juga dikenal sebagai minyak atsiri, adalah minyak yang berasal dari ekstrak tumbuhan.
Minyak ini diperoleh melalui proses penyulingan atau pengepresan berbagai bagian tumbuhan seperti bunga, kulit kayu, daun, atau buah untuk mengekstrak senyawa yang menghasilkan aroma yang khas.
Setelah proses ekstraksi selesai, minyak esensial ini kemudian dicampur dengan minyak pembawa untuk menghasilkan berbagai produk yang diinginkan.
Beberapa contoh produk yang dihasilkan dari minyak esensial termasuk lilin aromaterapi, minyak pijat, atau sabun aromaterapi.
ADVERTISEMENT

Alasan Minyak Esensial Bisa Redakan Stres

Berikut ini adalah beberapa alasan minyak esensial dapat meredakan stres.

1. Aromaterapi

Salah satu alasan utama mengapa minyak esensial efektif dalam meredakan stres adalah melalui aromaterapi.
Inhalasi aroma minyak esensial dapat merangsang sistem limbik otak, yang mengatur emosi dan respons stres, sehingga menciptakan perasaan tenang dan rileks.

2. Membantu Pernapasan

Beberapa minyak esensial seperti peppermint atau eucalyptus memiliki aroma segar yang membantu meningkatkan pernapasan.
Pernapasan yang lebih baik dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan perasaan rileks.

3. Mengurangi Kecemasan

Aroma minyak esensial, seperti lavender atau chamomile telah terbukti memiliki efek menenangkan pada sistem saraf, membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan perasaan kesejahteraan secara keseluruhan.

4. Memperbaiki Kualitas Tidur

Stres dapat mengganggu kualitas tidur seseorang. Minyak esensial seperti lavender atau cedarwood memiliki sifat yang dapat membantu memperbaiki kualitas tidur dengan merangsang relaksasi dan menenangkan pikiran.
ADVERTISEMENT

5. Meningkatkan Konsentrasi

Beberapa minyak esensial seperti rosemary atau peppermint memiliki aroma yang merangsang dan dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan fokus, sehingga membantu mengurangi stres dengan lebih efektif.

6. Mengalihkan Perhatian dari Sumber Stres

Mengalihkan perhatian dari sumber stres dapat membantu mengurangi tingkat kecemasan dan ketegangan.
Meresapi aroma dan sensasi dari minyak esensial dapat memberikan distraksi yang menyenangkan dan membantu meredakan stres.

7. Meningkatkan Mood

Minyak esensial juga dapat membantu meningkatkan mood dan meningkatkan perasaan kesejahteraan secara keseluruhan.
Ketika seseorang merasa lebih bahagia dan positif, mereka cenderung lebih mampu mengatasi stres dengan lebih baik.

8. Menghasilkan Perasaan Tenang dan Damai

Secara keseluruhan, minyak esensial dapat menghasilkan perasaan tenang dan damai, membantu mengatasi stres dengan efektif.
Itulah berbagai alasan minyak esensial bisa redakan stres yang menarik untuk diketahui. (AZS)
ADVERTISEMENT