Skizotipal: Pengertian, Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
Konten dari Pengguna
3 Maret 2024 23:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi skizotipal. Sumber: Charles Parker/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi skizotipal. Sumber: Charles Parker/pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Skizotipal adalah jenis gangguan mental yang membuat penderitanya memikirkan hal yang tidak biasa. Misalnya, percaya terhadap hal mistis dan gaib, sehingga membuatnya tidak nyaman untuk berinteraksi sosial.
ADVERTISEMENT
Sanjaya dan Swendra dalam Perancangan Film Pendek “Sophia” Tentang Pengaruh Lingkungan Pada Penderita Gangguan Kepribadian: Skizotipal menyebutkan bahwa skizotipal membuat penderitanya suka berpikir yang abnormal.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai apa itu skizotipal dan penyebabnya, simak selengkapnya di artikel berikut.

Apa itu Skizotipal?

Ilustrasi skizotipal. Sumber: Ryan Miguel Capili/pexels.com
Schizotypal personality disorder atau skizotipal adalah suatu jenis gangguan mental atau kepribadian yang membuat penderitanya gemar berpikir abnormal.
Dalam hal ini, orang tersebut cenderung percaya terhadap hal mistis, takhayul, dan sering berperilaku eksentrik.
Akan tetapi, penderita skizotipal tidak menyadari bahwa perilakunya bukan termasuk hal wajar. Hal itu membuat pengidapnya cenderung sulit untuk berinteraksi sosial maupun membangun kedekatan dengan orang lain.

Penyebab Skizotipal

Pada umumnya, penyebab skizotipal tidak diketahui dengan pasti. Akan tetapi, terdapat beberapa faktor yang memengaruhi terjadinya gangguan kepribadian ini. Adapun beberapa penyebab skizotipal, antara lain:
ADVERTISEMENT

Gejala Skizotipal

Seseorang yang menderita skizotipal umumnya tidak akan merasa nyaman ketika berinteraksi dengan orang lain. Di samping itu, terdapat sejumlah gejala yang ditunjukkan oleh pengidap skizotipal, yakni:

Cara Mengobati Skizotipal

Pada umumnya, penderita skizotipal membutuhkan penanganan langsung dari ahli. Adapun beberapa cara mengobati skizotipal adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT

1. Terapi keluarga

Suatu terapi yang melibatkan anggota keluarga. Tujuannya adalah untuk melatih kemampuan berinteraksi sosial, komunikasi, serta bekerja sama dengan orang lain.

2. Terapi suportif

Jenis terapi yang dilakukan dengan memberikan kasih sayang, rasa nyaman, maupun empati terhadap penderitanya.

3. Terapi perilaku kognitif

Terapi yang dilakukan dengan mencari tahu penyebab munculnya pemikiran abnormal dan mengubahnya agar lebih positif.

4. Konsumsi obat-obatan

Mengonsumsi obat-obatan yang diresepkan oleh dokter dapat membantu mengobati gejala skizotipal.
Demikian informasi mengenai apa itu skizotipal, penyebab, gejala, dan pengobatannya. [ENF]