Formula 1: Bos Mercedes AMG Akan Jadi Bos Baru Aston Martin

Konten dari Pengguna
27 Mei 2020 15:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Logo Aston Martin. (Foto: Wikimedia.org)
zoom-in-whitePerbesar
Logo Aston Martin. (Foto: Wikimedia.org)
ADVERTISEMENT
Tim terbaru Formula 1, Aston Martin, sedang mempersiapkan masa depannya di F1 setelah menunjuk Tobias Moers sebagai CEO baru. Moers ditunjuk untuk menggantikan Andy Palmer yang telah menjabat setelah 2014.
ADVERTISEMENT
Moers datang dari tim rival, Mercedes AMG. Ia sebelumnya menjadi CEO tim tersebut sejak 2013. Meski begitu, Aston Martin belum benar-benar mengonfirmasi kedatangan Moers, tetapi mengumumkan bahwa mereka sedang meninjau ulang struktur.
"Perusahaan ini mengonfirmasi bahwa mereka sedang meninjau ulang tim manajemen mereka. Akan ada pemberitahuan lebih lanjut mengenai hal ini," tulis salah satu pernyataan dari Aston Martin.
Kedatangan Moers adalah langkah besar bagi Aston Martin, mengingat kesuksesannya beberapa tahun ke belakang. Menurut laporan Crash, penjualan mobil Mercedes meningkat dari 70.000 unit di 2015 ke 132.000 unit di 2019 di bawah pimpinan Moers sehingga Mercedes punya kemampuan untuk jadi juara di bawahnya.
"Ia merupakan profesional otomotif yang bertalenta, serta pemimpin bisnis yang paten dengan rekam jejak yang bagus selama di Daimler (perusahaan induk Mercedes, red). Hal inilah yang mau kami teruskan bersamanya," ujar Lawrence Stroll di salah satu pernyataannya.
ADVERTISEMENT
Stroll sendiri adalah sosok yang berperan besar membawa Aston Martin ke Formula 1. Ia memimpin sebuah konsorsium untuk membeli seporsi besar saham Aston Martin Lagonda pada bulan April.
Lewat investasi Stroll (yang ditaksir mencapai 260 juta poundsterling), nama Aston Martin akan digunakan untuk menggantikan nama Racing Point pada balapan Formula 1.
Datangnya Moers beriringan dengan keberadaan COVID-19 serta penundaan regulasi teknis terbaru hingga 2022. Meski begitu, pihak Aston Martin menyatakan mereka mau turun di F1 pada musim 2021.
Patut ditunggu mengenai kembalinya livery hijau tua khas tim balap Inggris ke dalam F1.