news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Formula 1: Direktur F1 Pertanyakan Nasib Ferrari Musim Ini

Konten dari Pengguna
14 Juli 2020 16:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sebastian Vettel, pebalap tim Ferrari. Foto: Josep LAGO / AFP
Direktur manajemen Formula 1 Ross Brawn mengatakan bahwa jalan tim Scuderia Ferrari 'masih panjang' di F1 musim ini. Pasalnya, performa menreka mengecewakan di GP Styria pada Minggu (12/7/2020).
ADVERTISEMENT
Ferrari tampaknya tercecer di barisan tengah pebalap akibat mobilnya lebih lambat satu detik dibandingkan Mercedes. Sebelumnya memang tim Kuda Jingkrak tampil tak terlalu baik di sesi kualifikasi ataupun balapan, bahkan mereka meminta peningkatan di mobil yang sedianya digunakan pada GP Hungaria.
Meski begitu, peningkatan yang dikirim tak berfungsi secara optimal. Bahkan Ferrari tak bisa mencatat data balapan akibat kedua mobilnya yang dikendarai Charles Leclerc dan Sebastian Vettel tak bisa menyelesaikan balapan.
Bos Scuderia Ferrari, Mattia Binotto, bersama Sebastian Vettel. Foto: Miguel MEDINA / AFP
"Mereka tak bisa menyelesaikannya dalam semalam. Jalannya masih panjang, dan mereka harus menemukan masalah di mobil dengan cepat karena mobilnya bermasalah," ujar Brawn,dikutip dari Crash.
Pria yang mengorbitkan nama Michael Schumacher di Ferrari pada awal 2000an ini mengatakan kalau manajemen tim serba merah ini harus bisa menangani hal yang terjadi dan berfokus pada hal lainnya. Pasalnya, tekanan media di Italia pada mereka sangat besar.
ADVERTISEMENT
Pebalap Ferrari, Charles Leclerc. Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji
Leclerc sendiri sebelumnya sudah menerima kalau ialah yang patut disalahkan karena kecelakaannya di tikungan tiga. Pebalap asal Monako tersebut mengakui kalau ia kecewa dengan performanya di Red Bull Ring pada hari Minggu kemarin.
Bos Scuderia Ferrari, Mattia Binotto mengatakan kalau tabrakan tersebut adalah penutup untuk minggu yang buruk untuknya dan tim Ferrari. Bagi eks kepala mekanik tim Kuda Jingkrak tersebut, timnya harus bangkit dari kegagaln ini dan terus bekerja di sisa musim ini.