Khabib Nurmagomedov dan Justin Gaethje 'Perang Dingin' Jelang UFC 254

Konten dari Pengguna
23 Oktober 2020 11:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Petarung bela diri campuran asal Dagestan, Khabib Nurmagomedov. Foto: Getty Images/Ed Mulholland
zoom-in-whitePerbesar
Petarung bela diri campuran asal Dagestan, Khabib Nurmagomedov. Foto: Getty Images/Ed Mulholland
ADVERTISEMENT
Khabib Nurmagomedov dan Justin Gaethje sudah menjalani konferensi pers jelang laga UFC 254 di Abu Dhabi, Rabu (21/10). Dalam acara tersebut,masing-masing coba melakukan 'perang dingin' dengan hanya melontarkan satu sindiran saja.
ADVERTISEMENT
Khabib dan Gaethje kali ini didampingi Presiden UFC Dana White. Konferensi pers berjalan lancar, di mana kedua petarung saling melontarkan pujian dan tampak tidak ada kata-kata kasar.
Kali ini, Khabib dan Gaethje masing-masing hanya satu kali melontarkan sindiran. Gaethje menjadi petarung pertama yang melempar sindiran kepada Khabib.
"Saya lupa apakah Khabib pernah kalah dua ronde sepanjang kariernya. Khabib jelas tidak pernah kalah, tapi sudah berapa jumlah ronde yang dia kalah?" cetus Gaethje dalam wawancara tersebut.
Justin Gaethje menjadi juara kelas ringan (lightweight) interim usai mengalahkan Tony Ferguson. Foto: Jasen Vinlove-USA TODAY Sports via Reuters
Khabib lantas diam saja ketika disinggung pertemuannya melawan Gleison Tibau pada 2012 silam--di mana ia sempat kalah. Meski begitu, ketika ditanya mengenai kemampuan pukulannya, petarung 32 tahun tersebut menjawabnya dengan cukup santai.
ADVERTISEMENT
"Hati-hati dengan pukulan saya, saudaraku," tutur Khabib.
Baik Khabib dan Gaethje bernaung di satu manajemen yang sama, Dominance MMA Management pimpinan Ali Abdelaziz. Oleh karena itu, wajar apabila mereka berdua menghadapi konferensi pers ini dengan kepala dingin.
"Kalau anda bermasalah sebelum laga, saya siap menolong siapa saja, terlepas siapakah anda. Saya tak mempelajari siapakah anda, pola pikir anda seperti apa, saya hanya coba menolong," kata Gaethje soal pertemuan lawasnya dengan Khabib.
Hmm, apakah 'perang dingin' ini akan meningkat jadi DEFCON-1 --alias siaga 1--di atas oktagon, 25 Oktober mendatang? Patut ditunggu.