Khabib Nurmagomedov Tak Mau Jabat Tangan McGregor, Masih Dendam?

Konten dari Pengguna
6 Agustus 2020 14:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Jelang pertandingan antara Khabib Nurmagomedov, Conor McGregor di T-Mobile Arena, 2018 silam. (Foto: Noah K. Murray-USA TODAY Sports via Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Jelang pertandingan antara Khabib Nurmagomedov, Conor McGregor di T-Mobile Arena, 2018 silam. (Foto: Noah K. Murray-USA TODAY Sports via Reuters)
ADVERTISEMENT
Perang dingin antara Khabib Nurmagomedov dengan Conor McGregor rasanya takkan reda di waktu dekat. Pasalnya, Khabib tak suka dengan sikap yang ditunjukkan McGregor, baik di dalam ataupun di luar oktagon.
ADVERTISEMENT
Seperti biasanya, Khabib sendiri mencoba untuk tak berkata kasar mengenai McGregor. Ketika ditanya mengenai rivalnya di UFC, Khabib hanya bilang kalau ia tak mau berjabat tangan dengan sang rival.
"Semua orang pasti pernah salah. Tak ada orang yang sempurna, semuanya pernah salah. Saya punya salah, dan ia juga.Ketika orang bertindak seperti itu (buruk), itu alamiah.
"Namun,kita melihat kalau ia sempat menghajar pria lanjut usia, di mana tampak bahwa ia kurang bermoral dan beradab. Oleh karena itu, saya belum siap berjabat tangan dengannya, sampai ia sadar, " ujar Khabib pada RT Sport September silam, dikutip dari Sport Bible.
Meski begitu, Khabib masih menerima permintaan maaf. Menurut pria asal Dagestan tersebut, permintaan maaf selalu dapat diterima terlepas dari siutasi yang ada.
ADVERTISEMENT
"Permintaan maaf selalu harus diterima terlepas perkataannya. Jika seseorang minta maaf dan menerima kesalahannya, kami harus persilahkan," tambah petarung 32 tahun tersebut.
Bagi Khabib, perkataan McGregor sudah jadi masa lalu. Oleh karena itu, salah satu atlet kebanggaan Rusia ini tak perlu membuktikan apa-apa.
Khabib sendiri saat itu baru saja berhasil mempertahankan gelarnya setelah mengalahkan Dustin Poirier. Ia juga bicara mengenai masa depannya.
"Banyak pebisnis disini dan saya pikir kebanyakan mau saya bertarung lawan McGregor, karena akan lebih untung. Saya sendiri lebih baik melawan para pesaing lebih dulu, baru nanti lawan dia untuk mendukung bisnis saya," ujar Khabib terkait laga ulang potensial lawan McGregor.
Baginya, Tony Ferguson lebih berhak untuk melawan McGregor, karena ia berada dalam rangkaian 12 kemenangan beruntun. Khabib juga tak lupa bilang kalau Conor harus berhenti memukuli orang tua dan bertarung layaknya profesional.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, laga ulang antara keduanya akan sulit terjadi. Rencananya, Khabib akan melawan Justin Gaethje pada Oktober mendatang. McGregor sendiri sudah memutuskan untuk 'pensiun' dari dunia bela diri campuran.
Lagipula, pekan ini Presiden UFC Dana White bilang kalau McGregor takkan kembali ke ring hingga tahun depan. Saat itu, mungkin saja Khabib sudah pensiun.
Sejatinya, sudah ada pembicaraan mengenai satu laga terakhir dalam karier Khabib setelah melawan Gaethje. Legenda UFC, Georges St-Pierre jadi lawan yang potensial bagi Khabib untuk menutup kariernya.