news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

UFC: Dana White Janjikan Ajang di 'Fight Island' pada 27 Juni

Konten dari Pengguna
5 Juni 2020 18:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dana White (Tengah), presiden UFC. Foto: Instagram resmi UFC.
zoom-in-whitePerbesar
Dana White (Tengah), presiden UFC. Foto: Instagram resmi UFC.
ADVERTISEMENT
Dana White, Presiden Ultimate Fighting Championship, mengatakan bahwa ajang terbaru UFC di 'Fight Island' siap dilangsungkan lebih cepat dari jadwal.
ADVERTISEMENT
Pandemi COVID-19 menyebabkan bisnis di seluruh dunia tak dapat beroperasi sebagaimana mestinya. Tak terkecuali UFC , yang tak dapat beroperasi secara optimal hingga beberapa minggu terakhir.
Oleh karena itu, seperti dikutip MMA Fighting, White dan rekannya, Ari Emanuel, punya rencana brilian. Kedua pria yang juga pemilik UFC akhirnya coba untuk membuat infrastruktur di pulau pribadi di mana nantinya ajang UFC dapat dilaksanakan.
White sendiri akhirnya buka suara pada podcast milik Tony Bellew, Talk the Talk. Pria berkepala plontos tersebut mengatakan bahwa ia mau ada ajang di 'Fight Island'.
"Pertarungan pertama di Fight Island mungkin akan dilaksanakan pada 27 Juni ,dan bukan di bulan Juli," ujar White.
ADVERTISEMENT
White juga mengatakan bahwa laga utama pada peluncuran perdana 'Fight Island' adalah laga kelas ringan antara Dustin Poirer dan Dan Hooker.
White sempat berujar bahwa 'Fight Island' akan dibuka pada Juli. Pada ajang tersebut, akan ada beberapa pertarungan dalam jangka waktu seminggu atau lebih. Ia bahkan juga bilang kalau bisa jadi ia tinggal di pulau tersebut sebulan penuh ketika ada ajang bergulir.
Biayanya sendiri tentu tak murah. Namun, White percaya bahwa di balik mahalnya operasional 'Fight Island' akan ada hasilnya.
"Mari saya beritahu soal 'Fight Island'. Itu mahal, gila, dan hampir mustahil. Kalau Anda bicara mengenai pesawat mengantar orang-orang masuk dan lalu mengarantina orang-orang tersebut, itu hampir tak masuk akal tapi saya janji kalau kami akan melakukannya," tutur White pada sesi podcast tersebut.
ADVERTISEMENT
White tetap kukuh mengenai pendiriannya mengenai UFC tetap jalan terus di tengah pandemi. Selain itu, ia mengatakan bahwa olahraga lain dapat mengikuti jejak UFC.
Hal ini mengingat semua olahraga juga mengalami kekurangan pemasukan akibat kurangnya laga langsung. Ditambah, dengan adanya pembatasan perjalanan, petarung internasional tak bisa turun di banyak ajang.
Solusinya adalah 'Fight Island' karena tentu White dan UFC tak mau semua waktu yang sudah lewat terbuang percuma. Namun, sebetulnya apa, sih, 'Fight Island' itu?
Menurut South China Morning Post, 'Fight Island' sendiri merujuk pada satu pulau yang nantinya akan jadi tempat pertarungan UFC. Lokasinya diperkirakan berada di Bahama, mengingat negara asal penyanyi Rihanna tersebut terkenal sebagai 'tempat aman' dari orang-orang kaya.
ADVERTISEMENT
Tentu timbul pertanyaan, 'Mengapa di Bahama'? Pulau milik Kuba bukan pilihan yang tepat mengingat relasinya dengan Amerika Serikat. Puerto Riko dan Jamaika tentu bukan alternatif yang aman, begitu pula misalnya di pulau milik Haiti dan Republik Dominika.
Hmm, meski ini masih praduga, namun apa salahnya kita menunggu? Toh, sepertinya UFC sudah yakin.
Ajang UFC selanjutnya adalah UFC 250 di fasilitas Apex milik UFC di Las Vegas, Nevada. Laga antara Amanda Nunes lawan Felicia Spencer di kelas bulu wanita jadi ajang utamanya.