Beasiswa LPDP di Dompu, NTB Minim Peminat

Konten Media Partner
30 Januari 2020 11:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kegiatan beasiswa LPDP. Foto: Instagram @lpdpri
zoom-in-whitePerbesar
Kegiatan beasiswa LPDP. Foto: Instagram @lpdpri
ADVERTISEMENT
Info Dompu - Meski tergolong sebagai daerah tertinggal sekaligus salah satu daerah prioritas penerima beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan), namun minat kalangan pelajar di Kabupaten Dompu, Nusa tenggara Barat (NTB) untuk memanfaatkan peluang tersebut masih rendah.
ADVERTISEMENT
Arif Bulan, peraih beasiswa LPDP dan Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Yapis Dompu, menyampaikan keheranannya tersebut saat berbicara dalam International Scholarship Workshop and IELTS Simulation Test, di Gedung Dharma Wanita, Kabupaten Dompu, Sabtu (25/1).
“Tahun 2019 kemarin tidak ada satu pun pelamar dari Dompu, sedangkan di (Kabupaten/Kota) Bima hanya 3 orang yang lolos. Heran juga, pada kemana nih padahal ini satu kabupaten, loh” ujarnya prihatin. Arif sendiri menyelesaikan studi S2-Pendidikan Bahasa Inggris di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dengan Beasiswa LPDP.
Arif Bulan (kedua kanan) bersama pembicara dan panitia lain dalam kegiatan International Scholarship Workshop di Dompu. Foto: D'ELC
LPDP adalah beasiswa bergengsi yang dikelola oleh Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Setiap tahun LPDP mengalokasikan dana beasiswa fantastis bagi ratusan mahasiswa S2 dan S3 yang hendak melanjutkan studi di dalam maupun luar negeri.
ADVERTISEMENT
Dijelaskannya, dari 474 penerima beasiswa LPDP di NTB itu paling sedikit berasal dari Kabupaten Dompu dan Lombok Utara. Sedangkan daerah paling banyak berasal dari Kota Mataram, Kabupaten Lombok Timur dan Kabupaten Sumbawa.
Saat ini, kata dia, penerima beasiswa LPDP asal Dompu hanya 11 orang. “Itu pun sebagiannya gak balik lagi ke Dompu, sebagian lagi sudah jadi PNS (Pegawai Negeri Sipil, red),” ujarnya.
Peserta kegiatan International Scholarship Program. Foto: D'ELC
Selain memberikan beasiswa pendidikan, LPDP juga menyediakan anggaran untuk riset yang dibuka 2 kali dalam setahun. Saat ini, kata Arif, terdapat total 286.000 penerima beasiswa LPDP dan yang sudah menjadi alumni sebanyak 8.434 orang di seluruh Indonesia. Beasiswa ini menyediakan dana pendidikan studi lanjut S2 dan S3 baik dalam negeri maupun luar negeri.
ADVERTISEMENT
Sebelum Kabupaten Dompu benar-benar dikeluarkan sebagai kategori daerah tertinggal, Arif menyarankan kalangan yang berminat studi lanjut, baik sarjana maupun ASN (Aparat Sipil Negara), untuk memanfaatkan peluang tersebut. Sebagai daerah tertinggal, kata dia, skor persyaratan TOEFL- ITP (kemampuan bahasa Inggris, red) yang diminta juga lebih ringan yakni hanya skor 400.
Jika ada yang memerlukan bantuan konsultasi beasiswa tersebut pihaknya menyatakan siap membantu. “Silakan datang ke Pusat Bahasa STKIP Yapis Dompu jika memerlukan informasi dan konsultasi. Kami siap membantu,” janjinya.
-
Ilyas Yasin