Melihat Proses Pemadaman Karhutla di Taman Nasional Tambora, NTB

Proses pemadaman Karhutla di TN Tambora, pada 8 Oktober 2019 di jalur pendakian Piong. Foto: Doc TN Tambora

Info Dompu – Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di kawasan Taman Nasional Tambora di tahun 2019 ini mulai terjadi pada Agustus. Kebakaran yang terbaru terjadi pada Selasa (8/10/2019) di jalur pendakian Piong. Kebakaran sebagian besar terjadi di wilayah Savana karena padang rumput yang mengering membuat api sangat cepat merambat.

Pengendali Ekosistem Hutan TN Tambora, Adi Kurniawan, menjelaskan penyebab kebakaran di sekitar puncak biasanya karena peristiwa perburuan liar. Sedangkan kalau di bawah puncak disebabkan oleh pencari madu yang tidak mematikan sumber api untuk membuat asap saat mengambil madu. Ia sangat menyayangkan kejadian ini karena masyarakat kurang memiliki kesadaran akan bahaya karhutla.

“Kurangnya kesadaran akan bahaya kebakaran, padahal kebakaran banyak menyebabkan matinya satwa, anakan tumbuhan yang baru tumbuh juga mati terbakar,” ungkapnya prihatin.

Adi pun membagikan foto-foto Karhutla dan proses pemadaman yang mereka lakukan di wilayah TN Tambora. Berikut foto-fotonya:

Pemadaman dilakukan oleh petugas TN Tambora. Foto: Doc TN Tambora

Area yang paling cepat merambatkan api adalah di Padang Savana. Foto: Doc TN Tambora

Sejumlah pihak seperti TNI, Polri dan masyarakat ikut membantu memadamkan pai. Foto: Doc TN Tambora

Sejumlah personel Polri dan TNI ikut membantu memadamkan api. Foto: Doc TN Tambora

Salah seorang anggota Polri dengan seragamnya membantu memadamkan api dengan mengucurkan air. Foto: Doc TN Tambora

Kebakaran disebabkan oleh kurangnya kesadaran manusia akibatnya beraneka satwa dan anakan tumbuhan yang baru tumbuh mati. Foto: Doc TN Tambora

Memadamkan api, semua pihak menyatukan kekuatan. Foto: Doc TN Tambora

Petugas TN dan masyarakat beristirahat setelah memadamkan api Karhutla di TN Tambora. Foto: Doc TN Tambora

-

Intan Putriani