Pemkab Dompu di NTB Siapkan Dana 1,2 Miliar untuk Corona

Konten Media Partner
29 Maret 2020 8:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi. Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi. Pixabay
ADVERTISEMENT
Info Dompu - Pemerintah Kabupaten Dompu di Nusa Tenggara Barat (NTB) menyiapkan dana taktis sebesar Rp. 1,2 Miliar untuk penanganan bencana non alam COVID-19 atau Virus Corona.
ADVERTISEMENT
"Iya anggarannya sudah disiapkan, tinggal dicairkan saja," ungkap Bupati Dompu, Bambang M Yasin, Sabtu (28/3).
Menurutnya, anggaran tersebut dialokasikan khusus pemerintah untuk menanggulangi kegiatan penanganan ancaman penyebaran virus COVID-19. "Itu diluar sosialisasi dan penyemprotan cairan disinfektan," bebernya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati yang akrab disapa HBY ini menegaskan kebijakan realokasi belanja untuk dana tanggap darurat penanganan COVID-19 tidak perlu dibahas bersama DPRD Dompu.
“Tak perlu dibahas, cukup pemberitahuan saja,” ujarnya.
Pernyataan itu disampaikan HBY menanggapi permintaan Ketua DPRD Dompu Andi Bachtiar yang sebelumnya menyatakan agar eksekutif segera mengambil sikap untuk duduk bersama membahas masalah realokasi tersebut.
“Dalam hal pergeseran belanja penanganan virus, kita hanya berkewajiban menyampaikan pemberitahuan saja kepada DPRD,” tegasnya.
Ilustrasi. shutterstock
Selanjutnya, kata dia, penyesuaian dilakukan pada APBD Perubahan. Pada saat itulah proses pembahasan dilakukan antara Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Banggar.
ADVERTISEMENT
“Untuk sekarang saja, kami belum sampai pada pembahasan realokasi. Karena kami masih menggunakan dana tanggap darurat yang tersedia,” katanya.
Untuk penggunaan dana tanggap darurat, pihaknya telah membeli sejumlah Alat Pelindung Diri (APD). Saat ini, fasilitas kesehatan tersebut sedang dalam pengadaan.
“Kalau memang dana tanggap darurat tidak mencukupi, sudah pasti kita akan melakukan realokasi. Karena itu dibenarkan secara aturan. Tapi untuk sementara belum dibutuhkan,” tuturnya.
Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Dompu Muhammad menambahkan, sebelumnya dalam rapat koordinasi terkait penanganan Virus Corona, pemerintah telah mengundang DPRD. Namun, saat itu tidak ada satupun perwakilan Dewan yang hadir.
“Waktu itu kita sangat berharap Dewan juga hadir. Artinya, dalam urusan ini dewan tetap kita libatkan,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Terpisah, Ketua Gugus Percepatan Pencegahan COVID-19, Jufri mengakui pihaknya saat ini telah menerima anggaran yang dialokasikan pemerintah tersebut. “Anggaran ini murni dana tanggap darurat. Alokasinya ada di BPBD dan Dikes,” jelasnya.
Berbicara ketersediaan anggaran dalam penanganan COVID-19, menurut Jufri itu bukan menjadi persoalan bagi pemerintah. Apalagi kondisi yang dihadapi saat ini merupakan masalah yang sangat urgen, karena terjadi bencana (non fisik, red).
“Pak Bupati sangat pro aktif dalam penanganan ini. Jadi berapa pun yang dibutuhkan, pemerintah selalu siap,” tutur Bang Jeff sapaan akrab Kepala BPBD Dompu itu.
-
Ardyan