Konten Media Partner

Pohon Tumbang di Dompu Timpa Rumah Warga, Sebabkan Macet 2 Kilometer

20 Desember 2019 11:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pohon tumbang hantam rumah warga Dompu. Foto: Ardyan/Info Dompu
zoom-in-whitePerbesar
Pohon tumbang hantam rumah warga Dompu. Foto: Ardyan/Info Dompu
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Info Dompu - Hujan disertai angin kencang yang terjadi pada Kamis (19/12), mengakibatkan puluhan pohon besar yang ada di kawasan Tolo Bara, Desa Bara, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, NTB, tumbang.
ADVERTISEMENT
Pantauan media ini, pohon-pohon yang berdiameter sekitar satu hingga dua meter dengan tinggi lima hingga tujuh meter itu tumbang dan langsung menutupi ruas jalan raya lintas Sumbawa itu.
“Kejadian itu membuat kemacetan panjang hingga dua kilometer,” kata Kepala seksi Darurat Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Marwan, Jumat, (20/19).
Marwan menuturkan, pihaknya dengan tim Dinas Lingkungan Hidup (LH), Personel Polsek Woja, dibantu masyarakat setempat telah melakukan evakuasi dan mengatur alur lalu lintas.
“Karena menggunakan alat seadanya, kami cukup kelelahan mengangkat dan memotong kayu yang berukuran jumbo itu,” paparnya.
Kemacetan akibat pohon tumbang di Dompu. Foto: Info Dompu
“Alhamdulillah setelah kami bekerja ekstra, dengan personel 20 orang dibantu dengan peralatan mesin pemotong kayu. Dua jam kemudian kemacetan itu terurai,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Sementara Pelaksana Tugas Kepala Desa Bara, Mahdon, mengatakan kejadian ini sudah sering kali terjadi di wilayahnya. Hanya saja, baru kali ini yang paling parah terjadi.
“Beberapa hari lalu sekitar lokasi yang sama beberapa pohon besar juga tumbang dan telah saya laporkan,” cetusnya.
Selain menumbangkan pohon, hujan dan angin kencang hingga Kamis Sore juga menghantam rumah warga desa. “Kerusakannya macam-macam, atap, dapur, hingga pagar rumah,” beber Mahdon.
Beruntungnya, pada peristiwa itu tidak ada kendaraan yang melintas, sehingga hal itu tidak menimbulkan korban jiwa.
-
Ardyan