50 Anak Kurang Mampu Ikut Sunatan Massal Gratis

Konten Media Partner
8 November 2019 18:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Kobar Nurhidayah membuka sunatan massal dan launching SLRT. (Foto: Diskominfo Kobar)
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Kobar Nurhidayah membuka sunatan massal dan launching SLRT. (Foto: Diskominfo Kobar)
ADVERTISEMENT
InfoPBUN, KOTAWARINGIN BARAT - Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Nurhidayah membuka kegiatan sunatan massal yang digelar oleh Dinas Sosial Kobar sekaligus melaunching Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT) di halaman kantor Dinas Sosial, belum lama ini.
ADVERTISEMENT
Sunatan massal diikuti 50 orang anak dari warga kurang mampu atau miskin, yang mempunyai rentang usia 7 sampai dengan 12 tahun yang berasal dari 6 kelurahan dan 4 desa yang berada di wilayah Kecamatan Arut Selatan.
Nurhidayah menyampaikan, kemiskinan merupakan salah penyebab utama timbulnya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Masalah Kemiskinan sangat komplek dan multidimensi, sehingga diharap setiap SKPD/SOPD terkait perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan, agar dalam merencanakan dan melaksanakan program dan kegiatan saling berkoordinasi dan saling mendukung agar tepat sasaran.
"Agar mengalokasikan anggaran secara memadai, dapat menyentuh dan mengatasi langsung keluhan dan kebutuhan masyarakat, sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh mereka," ujar Nurhidayah.
Kegiatan launching SLRT juga dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan sosial sehingga lebih mudah, cepat, efektif dan efisien bagi keluarga miskin, rentan miskin dan PMKS lainnya sekaligus mengidentifikasi keluhan dan kebutuhan masyarakat dan merujuk ke program-program pemerintah yang dikelola SKPD/SOPD terkait, serta memantau dan memastikan penanganan keluhan tersebut telah ditangani dengan baik.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kobar Akhmad Yadi mengatakan, kegiatan sunatan massal dilaksanakan dalam rangka menjawab respon masyarakat miskin atau kurang mampu kepada Pemerintah Daerah Kobar melalui Dinas Sosial, agar dapat membantu meringankan beban mereka dalam mengkhitan anaknya yang sudah cukup umur untuk dikhitan.
"Sunatan massal ini dimaksudkan untuk membantu anak-anak dari keluarga miskin atau keluarga tidak mampu secara gratis," kata Yadi.
Sedangkan launching SLRT Nurani, lanjut Yadi, dimaksudkan untuk menginformasikan keberadaan Sekretariat SLRT, sekaligus mohon dukungan dari semua pihak terutama SOPD terkait dalam penanganan keluhan bagi bidang perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan.
Selain kegiatan Sunatan Massal pada 50 anak keluarga tidak mampu dan Launching SLRT, juga telah diserahkan bantuan sosial lainnya secara simbolis kepada penyandang disabilitas/ODK (Orang Dengan Kecacatan) berupa 5 buah kursi roda, 7 buah alat bantu dengar dan 3 pasang tongkat, Bantuan Sosial Lanjut Usia sebanyak 40 Lansia berupa uang sebesar masing-masing Rp 200 per bulan selama 1 tahun, dan asistensi untuk penyandang disabilitas untuk 9 orang sebesar masing-masing Rp 300 per bulan selama 1 tahun. Selain itu juga telah diserahkan cinderamata untuk peserta sunatan massal berupa sarung, baju koko, kopiah dan bantuan uang transport. 
ADVERTISEMENT