Ajakan Balikan Ditolak, Pria di Kalteng Ini Sebar Video Mesum Mantan Pacarnya

Konten Media Partner
8 Juni 2020 18:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi.
ADVERTISEMENT
Seorang pria berusia 23 tahun asal Kabupaten Kotawaringin Timur harus berurusan dengan polisi setempat. Pria berinisial A tersebut dilaporkan oleh mantan pacarnya karena membuat dan menyebarkan video masturbasi yang dilakukan pacarnya.
ADVERTISEMENT
“Iya betul mas. Tersangka ini nekat menyebarkan video mantan pacarnya melalui media sosial jenis Facebook dan juga Instagram,” ujar Kapolres Kotawaringin Timur, AKBP Abdoel Harris Jakin, Senin (8/6).
Video yang diperoleh pada saat keduanya masih berpacaran itu disebarkan karena tersangka ditolak oleh korban yang adalah mantan pacarnya. Ia menyebarkan video tersebut pada (7/5) dan dilaporkan oleh korban pada (23/5).
“Ceritanya tersangka dan korban ini sudah berpacaran selama 3 tahun. Karena sudah lama dan memiliki rasa saling cinta akhirnya hal-hal tabu tidak terhindarkan terjadi. Saat keduanya video call, tersangka meminta korban melakukan masturbasi. Saat itulah tersangka secara diam-merekam video tersebut,” ujar Abdoel.
Kemesraan keduanya sirna alias putus pada Februari 2020. Sebulan setelah putus, tersangka kembali mendatangi korban untuk membujuk agar keduanya bisa kembali menyambung hubungan percintaan mereka. Usahanya sia-sia.
ADVERTISEMENT
“Setelah ditolak, tersangka sempat mengancam korban akan menyebarkan video tidak senonoh yang direkamnya. Korban pun tetap tidak peduli. Ancaman tersebut baru terwujud pada (7/5),” terang Kapolres.
Merasa sakit hati dan dipermalukan akhirnya korban melaporkan kepada pihak kepolisian. Dari hasil pelacakan terdapat tiga akun di Instagram dan Facebook yang digunakan tersangka untuk menyebarkan video tidak senonoh mantan pacarnya tersebut.
"Saat ini tersangka bersama barang bukti berupa handphone, rekaman video onani dan akun medsos sudah diamankan di Mapolres Kotim untuk proses hukum lebih lanjut,” ujarnya.
****
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!