Akibat Kabut Asap, Pesawat Berputar-putar Selama 1 Jam di Udara

Konten Media Partner
11 September 2019 9:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pesawat Trigana Air landing pukul 07.55 WIB di Bandara Iskandar Pangkalan Bun. (Foto: Trigana Air Pangkalan Bun)
zoom-in-whitePerbesar
Pesawat Trigana Air landing pukul 07.55 WIB di Bandara Iskandar Pangkalan Bun. (Foto: Trigana Air Pangkalan Bun)
ADVERTISEMENT
InfoPBUN, Kotawaringin Barat - Bandara Iskandar Pangkalan Bun kembali diselimuti kabut asap. Akibatnya, pesawat Trigana Air dari Surabaya harus berputar-putar di udara selama satu jam, Rabu (11/9).
ADVERTISEMENT
Supervisor Trigana Air Pangkalan Bun, Nasrum, mengatakan pesawat Trigana Air dijadwalkan berangkat pukul 06.10 WIB dari Surabaya dan dijadwalkan tiba pada pukul 06.50 WIB. Namun, cuaca mendadak berubah, kabut asap mulai muncul menyelimuti Bandara Iskandar Pangkalan Bun pukul 06.30 WIB dengan jarak pandang 1 kilometer.
"Awalnya, pagi tadi jarak pandang 5 kilometer, dan jam 06.30 WIB mendadak jarak pandang jadi 1 kilometer, dan pesawat akhirnya holding (berputar)," ujar Nasrum, kepada InfoPBUN, Rabu (11/9)
Menurut Nasrum, kabut asap pagi ini datangnya terlambat, karena aerodrome alat pendeteksi asap biasanya update pada pukul 04.00 WIB, dan 05.00 WIB. Namun hari ini, kabut asap baru terdeteksi aerodrome sekitar pukul 06.30 WIB.
"Jarak pandang sudah semakin membaik 07.30 WIB, sekitar 2 kilometer, pesawat akhirnya baru bisa landing pukul 07.55 WIB, bahan bakar pesawat mampu dua jam terbang udara," tandasnya.
ADVERTISEMENT
Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Iskandar Pangkalan Bun, Zuber, mengatakan keterlambatan pesawat hari ini selama satu jam yang disebabkan oleh kabut asap di Bandara Iskandar Pangkalan Bun dengan jarak pandang 1 kilometer.
"Pesawat yang mengalami delay hari ini Trigana Air IL 712 dari Surabaya, Nam Air IN 190 Jakarta, TransNusa 8B 664 Palangka Raya, Wings Air IW 1375 Sampit," pungkasnya. (Joko Hardyono)