Anak di Kalteng yang Bunuh Ibu Kandungnya Meminta Maaf

Anak yang membunuh ibu kandungnya. Dok: InfoPBUN

InfoPBUN, PULANG PISAU- Agus Iping (25 Tahun) menyesal usai membunuh ibu kandungnya sendiri.

Pria yang berasal dari Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dengan tega menghabisi nyawa ibu kandungnya sendiri.

Alasan Agus membunuh ibunya amatlah sepele. Agus menyuruh ibunya untuk mencari Handphone (HP) miliknya yang hilang terjatuh di rumah.

Lantaran tak juga ketemu, dirinya dengan tega menghabisi nyawa ibunya dengan dacin -timbangan gantung yang terbuat dari tembaga tersebut.

Dacin, benda yang digunakan untuk membunuh ibunya Agus. Dok: InfoPBUN

Saat ini pelaku tersebut telah diamankan di Polres Pulpis, dan menerima ganjaran hukuman atas perbuatannya tersebut.

Hanya ungkapan rasa penyesalan yang mendalam yang keluar dari mulut pelaku atas perbuatannya tersebut.

"Antara sadar dan tidak sadar waktu itu pak saya melakukan pemukulan. Saat itu saya dibawah pengaruh obat. Usai memakan obat tersebut, emosi saya tidak terkendali," ucapnya.

Akan tetapi dirinya menyadari atas kesalahan perbuatannya tersebut. Namun, kata maaf yang keluar dari mulutnya sudah terlambat. Atas perbuatannya tersebut mengakibatkan nyawa ibu kandungnya melayang.

"Saya meminta maaf, karena saya tidak sadar akibat pengaruh obat itu. Kalau aku ada salah aku minta maaf," pungkas Agus Iping yang nampak sedih, Jumat 24 Januari 2020 kepada awak media.

===

Catatan Redaksi Tim InfoPBUN:

Ketika seseorang berbuat salah tidak pernah menyesal di awal. Kata - kata penyesalan tersebut pasti datang setelah terjadi.

Lantaran itu, sebelum kata menyesal itu datang, sebaiknya kita memikirkan terlebih dahulu dari dampak apa yang terjadi atas apa yang kita lakukan.

Nasi telah menjadi bubur, kejadian yang telah terjadi sudah tidak bisa dikembalikan seperti semula.