Banjir dan Pohon Tumbang Sebabkan Kubur di Pemakaman Muslim di Sampit Terbongkar

Konten Media Partner
26 Oktober 2020 18:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical

Warga: Peti Jenazah Terangkat dan Kain Kafan Terlihat

Kubur berjubin merah yang terbongkar dan terendam banjir.(FOTO: Dokumen Warga)
zoom-in-whitePerbesar
Kubur berjubin merah yang terbongkar dan terendam banjir.(FOTO: Dokumen Warga)
ADVERTISEMENT
SAMPIT- Sebuah kubur di tempat pemakaman Muslim Nor Agung, Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit, terbongkar akibat pohon sawit tumbang dan banjir.
ADVERTISEMENT
Terangkatnya kubur berjubin merah tersebut sampai terlihat peti jenazah dan juga kain kafan yang digunakan saat pembungkusan jenazah.
"Ya kejadiannya siang kemarin ketika pohon sawit di samping kuburan itu tumbang," ujar Amat salah satu pengurus di Kelurahan setempat, Senin (26/10).
Kejadian yang sempat viral dimedia sosial tersebut sempat membuat warga setempat ketakutan. Mereka meminta agar pihak terkait untuk secepat mungkin melakukan perbaikan.
"Ya ini memang tanah gambut dan sudah banyak akar sawit. Jika hujan dan banjir air sulit meresap," ujarnya.
Selain itu, Amat juga mengatakan pekuburan tersebut memang sering kebanjiran. Akan tetapi belakangan sudah sedikit berkurang karena sudah ada pengerukan tanah oleh salah satu warga secara sukarela.
ADVERTISEMENT
“Intinya kalau ada drainase yang bisa tembus ke sungai besar dari kuburan maka banjir bisa diatasi. Semoga pemerintah bisa memperhatikannya," ujarnya.