Bupati Kotawaringin Barat Nurhidayah Ajak Masyarakat Menggunakan Bahasa Daerah

Masyarakat agar menggunakan bahasa daerah sebagai bahasa pengantar untuk berkomunikasi

Bupati Kotawaringin Barat, Nurhidayah dalam acara Adat Batomu Menyadi Salaman. Foto:PROKOM

InfoPBUN, KOTAWARINGIN BARAT- Ada yang berbeda dalam peringatan Hari Jadi Kotawaringin Barat yang ke 61 tahun, dimana sambutan Bupati Kotawaringin Barat Nurhidayah dan sambutan Ketua Seksi Upacara Adat dan Betomu Menyadi Salaman, Rosihan Pribadi yakni menggunakan bahasa daerah Kutawaringin.

Acara yang mengambil tempat di Istana Kuning, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah ini untuk pertama kalinya diadakan di Istana Kuning. Menurut Rosihan dalam sambutanya Istana Kuning dipilih menjadi lokasi acara tersebut dikarenakan pandemi COVID-19 belum usai.

"Seperti tahun-tahun sebelumnya, acara ini diadakan di Balai Sembaga Mas, namum karena Kotawaringin Barat masih masuk dalam zona merah, maka dipilihlah Istana Kuning ini, sesuai dengan keputusan rapat beberapa waktu lalu," ujar Rosihan. Sabtu (3/10).

Tidak hanya Rosihan saja, orang nomor satu di Bumi Marunting Batu Aji Nurhidayah, juga menggunakan bahasa daerah dalam sambutanya.

"Masyarakat agar menggunakan bahasa daerah sebagai bahasa pengantar untuk berkomunikasi, " kata Nurhidayah.

Lanjut Nurhidayah, ada kebangganan untuk digunakan dalam berkomunikasi, karena itu perlu dilestarikan masyarakat.