DPRD Kotawaringin Barat Dukung Program Satu Desa Satu Produk
ADVERTISEMENT
InfoPBUN, KOTAWARINGIN BARAT - DPRD Kotawaringin Barat (Kobar) mendukung langkah pemerintah daerah dalam upaya menggalakan program Satu Desa Satu Produk atau One Village One Product (OVOP) di Kobar.
ADVERTISEMENT
Anggota DPRD Kobar, Sri Lestari, Senin (11/10), mengungkapkan program tersebut dinilai akan membawa dampak positif terhadap perekonomi an masyarakat desa, apabila dikelola dengan baik.
Pemerintah desa sebagai ujung tombak program tersebut harus jeli melihat peluang usaha di desanya masing-masing, baik di sektor wisata, pertanian, perikanan maupun di sektor lainnya.
Legislator dari Fraksi Gerindra itu menerangkan, dalam menciptakan produk unggulan desa, pemerintah desa memerlukan dukungan dari pemerintah daerah, terutama terhadap infrastruktur maupun pemasaran produk.
"Hari ini diresmikan (program) satu desa satu produk unggulan di Kecamatan Pangkalan Banteng oleh ibu bupati. Kami DPRD kobar mengapresiasi terobosan baru tersebut, dan berharap agar pemerintah daerah mensupport infrastruktur pendukung tercapainya program tersebut, terutama jalan antar desa dan infrastruktur pendukung lainnya sesuai potensi," kata Sri Lestari.
ADVERTISEMENT
Ia melanjutkan, konektivitas jalan antar wilayah sangat dibutuhkan dalam mendongkrak pengembangan produk unggulan desa guna memudahkan masyarakat saat melakukan kunjungan.
"Jalan terutama, karena sebagai urat nadi pengembangan potensi di masing masing desa," lanjutnya.
Setelah akses jalan sudah dibenahi, maka langkah selanjutnya dinas terkait juga diminta memberikan dukungan terhadap upaya yang sudah dilakukan oleh pemerintah desa.
Promosi dan support fasilitas penunjang menjadi faktor kunci agar produk desa bisa berkembang pesat.
"Jika sentra pariwisata embung di Marga Mulya disupport dari dinas pariwisatanya. Gazebo, permainan air, MCK dan fasilitas lainnya agar bisa berkembang pesat," tukasnya.
Disamping sektor wisata, dalam satu produk unggulan juga bisa memicu peluang ekonomi lain yang tak kalah potensial untuk dikembangkan.
ADVERTISEMENT
"Sentra perikanan ya dinas teknis support terkait pembinaan budidaya ikan dari pemeliharaan dan pemasaran hasil dan pengolahan," tandas Sri Lestari.