Dubes Belanda Temui Keluarga Para Korban Kecelakaan di TN Sebangau, Kalteng

Konten Media Partner
3 Agustus 2020 9:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Duta Besar Belanda untuk Indonesia saat tiba di Bandara Tjilik Riwut, Palangka Raya, Kalteng, Minggu (02/8).
zoom-in-whitePerbesar
Duta Besar Belanda untuk Indonesia saat tiba di Bandara Tjilik Riwut, Palangka Raya, Kalteng, Minggu (02/8).
ADVERTISEMENT
PALANGKA RAYA-Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Lamber Grinjs mengunjungi Provinsi Kalimantan Tengah selama kurang lebih 2 hari.
ADVERTISEMENT
Kedatangannya bersama rombongan kedutaaan sejak Minggu (02/8) sore kemarin dalam rangka bertemu dengan keluarga para korban yang meninggal dunia dalam kecelakaan speed boat di Taman Nasional Sebangau pada Maret 2020 lalu.
"Rencananya agenda pertemuan dengan para keluarga korban dan para survivor kecelakaan kapal pada maret 2020 lalu dilakukan pada Senin (03/8) di Aula Jayang Tingang, Kompleks Kantor Gubernur Kalteng," ujar Asisten Gubernur Bidang Administrasi Umum, Lies Fatimah, saat menjemput Dubes Belanda di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, sore hari kemarin.
Seperti diketahui, tepatnya pada tanggal 9 Maret 2020 di Sungai Sebangau, telah terjadi musibah kecelakaan air antara Longboat L300 milik Taman Nasional Sebangau dengan Speedboat milik TNI yang sedang melakukan persiapan pengamanan VVIP terkait kunjungan Kerajaan Belanda ke TN Sebangau di Provinsi Kalteng.
ADVERTISEMENT
Sebanyak 20 orang berhasil selamat (survivor), akan tetapi 7 orang korban meninggal dunia, yaitu Dandim 1011/Kapuas Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono serta 6 orang pegawai Taman Nasional Sebangau dan Manggala Agni, yakni Abdi Damansyah, Mutiara, Tyas Novianti, Ibnu Yudhistira Hendrawan, Umrottus Sholiha, dan Mansyah.