Hoaxbuster: Soal Informasi Bayi yang Selamat dalam Kecelakaan Sriwijaya Air

Konten Media Partner
11 Januari 2021 13:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical

Polda Kalteng: Lawan Hoaks, Tolak Hoaks, Tangkal Hoaks dan Laporkan Hoaks

Foto dan informasi terkait seorang bayi yang selamat dalam kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182 yang distempel hoaks oleh Bidhumas Polda Kalteng. (FOTO: Dokumen Polda Kalteng).
zoom-in-whitePerbesar
Foto dan informasi terkait seorang bayi yang selamat dalam kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182 yang distempel hoaks oleh Bidhumas Polda Kalteng. (FOTO: Dokumen Polda Kalteng).
ADVERTISEMENT
PALANGKA RAYA - Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) mendapati dan memberikan stempel hoaks pada informasi dimedia sosial yang mengatakan bahwa ada salah seorang bayi dinyatakan selamat dalam kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1).
ADVERTISEMENT
Melalui akun medsos resmi Humas Polda Kalteng dikatakan bahwa informasi dijejaring sosial yang berbunyi "Basarnas, SAR dan Tim gabungan Angkatan Laut berhasil mengevakuasi bayi salah satu korban dari Sriwijaya Air SJ 182. Atas kuasa Allah swt masih selamat dan terombang ambing selama 24 jam di lautan". Dalam informasi tersebut juga dilampirkan foto seorang bayi selamat sedang dievakuasi. Informasi itu tidak benar atau hoaks.
Bidhumas Polda Kalteng, informasi hoaks tersebut pernah beredar di dunia maya pada Oktober 2018, ketika terjadinya kecelakaan pesawat Lion Air JT 610.
"Pada waktu kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 tujuan Pangkal Pinang pada Bulan Oktober 2018 lalu, juga beredar informasi Hoax dengan menggunakan foto bayi tersebut dengan mengatakan bayi selamat dalam kecelakaan pesawat Lion JT 610," ujar Ketua Tim Media Sosial Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah, Samsudin, sebagaimana dikutip dalam medsos resmi Humas Polda Kalteng, Senin (11/1).
ADVERTISEMENT
Dalam postingan Facebook Humas Polda Kalteng dikatakan bahwa informasi dan foto yang beredar tersebut adalah korban kecelakaan kapal KM Lestari di Perairan Selayar, Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu.
"Bayi tersebut adalah penumpang selamat dari kejadian tenggelamnya kapal KM Lestari Maju di Perairan Selayar, Sulawesi Selatan pada Selasa (3/7/2018) lalu," ujar pria yang dibiasa disapa Cak Sam.
Berkaitan dengan informasi hoaks tersebut, sebagai pelopor tangkal hoaks, pihak Bidhumas Polda Kalteng tak henti-hentinya menghimbau dan mengharapkan kebijaksanaan warganet dalam bermedia sosial. Segala bentuk informasi yang belum diketahui kebenarannya diharapkan untuk tidak dibagikan dimedsos dan lain sebagainya.