Klaster Kampus Universitas Palangka Raya: 4 Dosen dan 3 Staf Positif Corona

Konten Media Partner
27 Oktober 2020 19:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical

Rektor: 1 Orang Dosen Sudah Meninggal Karena Corona

Rektor Universitas Palangka Raya (UPR) Andrie Elia saat menjalani tes Swab beberapa hari lalu. (FOTO: Dokumen Rektor UPR).
zoom-in-whitePerbesar
Rektor Universitas Palangka Raya (UPR) Andrie Elia saat menjalani tes Swab beberapa hari lalu. (FOTO: Dokumen Rektor UPR).
ADVERTISEMENT
PALANGKA RAYA- Kasus positif Corona dari Universitas Palangka Raya (UPR), Kalimantan Tengah kini mengalami penambahan. Setelah sebulumnya terdapat 3 Dosen terpapar Corona dan 1 diantaranya meninggal dunia, kini ada penambahan 4 orang dari kalangan dosen dan juga pegawai atau staf.
ADVERTISEMENT
"Beberapa hari lalu ada 3 kasus dan 1 orang diantaranya sudah meninggal. Sekarang ada penambahan lagi 4 orang. Sehingga totalnya ada 7 SDM yang terkonfirmasi positif. 1 orang Dosen sudah meninggal. Sisanya 6 orang," ujar Ketua Harian Satgas COVID-19, Emi Abriyani, Selasa (27/10).
Terhadap 6 SDM yang terkonfirmasi positif tersebut, Emi mengatakan sudah menjalani perawatan di RSUD dokter Doris Sylvanus Palangka Raya.
"Kalau yang OTG saat ini mendapat perawatan di Asrama Haji Ak Marbur Palangka Raya," ujar Emi.
Menurut Emi, pihak Satgas COVID-19 akan secepat mungkin melakukan tes cepat terhadap para Dosen dan juga mahasiswa yang memiliki kontak erat dengan para pasien COVID-19.
"Hari ini kita lakukan sterilisasi agar tidak ada penularan lagi. Sementara untuk aktivitas di Kampus, khusnya Fakultas Ekonomi Bisnis(FEB) sejak tanggal 24 Oktober hingga 7 November sudah ditutup sementara," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, sebagaimana dilansir dari UPR Jaya Raya.Com hingga saat ini terdapat 71 SDM di UPR yang memiliki kontak erat dengan pasien terpapar Corona.
Dalam pemberitaan disitus Universitas Palangka Raya tersebut, Rektor UPR Andrie Elia mengatakan bahwa 71 SDM baik dosen maupun pegawai lainnya yang masuk kategori kontak erat ialah mereka yang hadir dalam kegiatan visitasi akreditasi. Dalam kegiatan tersebut hadir juga satu dosen yang dinyatakan Corona dan sudah meninggal dunia.
Selain itu, kepada awak media ini beberapa waktu lalu, Rektor juga meminta doa dan dukungan agar para dosen dan staf di UPR yang terpapar Corona cepat sembuh dan dapat kembali beraktivitas.