Lomba Cipta Menu 2019 Kreasikan Menu Baru Bahan Baku Bakso

Konten Media Partner
28 November 2019 23:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rachmat peemnang juara 1 LCM 2019. (Foto: Joko Hardyono)
zoom-in-whitePerbesar
Rachmat peemnang juara 1 LCM 2019. (Foto: Joko Hardyono)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
InfoPBUN, KOTAWARINGIN BARAT - Lomba Cipta Menu (LCM) 2019 yang diadakan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dalam rangka HUT ke-60 Kabupaten Kobar banyak memunculkan kreasi menu baru berbahan baku pentol atau bakso di Pangkalan Bun Park.
ADVERTISEMENT
Dari 60 peserta yang beradu dalam menciptakan menu baru berbahan baku olahan pangan aneka bakso, muncul pemenang dari seorang pelajar SMPN 7 Arsel Rachmat RS (15) didampingi tetangganya Septiana (27) menjadi juara 1 lantaran menampilkan menu bakso yang dikombinasikan dengan sayuran.
Menurut Juri LCM 2019, Novi Cahyani dari Dinas Kesehatan Kobar, ada 4 unsur penialaian dalam LCM 2019 ini, yakni resep masakan, citra rasa, penilaian saat display dan nilai ekonomis. Untuk juara 1 menampilkan menu yang tidak biasa dalam masakan bakso, muncul jenis bakso baru beraneka ragam rasa sayuran.
"Sayuran yang tidak disukai anak-anak, dengan bakso ini mereka bisa mendapatkan sayuran, dan uniknya rasa sayuran itu sendiri tidak berasa," ungkap Novi, Rabu (27/11) usai kegiatan.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Kabid Pasca Panen, SDM dan Kelembagaan DPKH Kobar M. Rubiansyah menyampaikan, kegiatan ini diikuti 60 peserta menampilkan menu bahan lokal dalam bakso yang menjadi penilaian penting untuk peserta. Pasalnya, lomba ini ada 3 juri dari Dinkes, Perwakilan kampus Untama Pangkalan Bun dan Chef salah satu hotel di Pangkalan Bun.
"Tahun 2018 kemarin LCM bahan baku dari daging bebek, tahun ini dari daging sapi aneka olahan pentol bakso, tahun depan bisa saja nanti dari unggas atau dari telur," tuturnya.
Bupati Kobar mencicipi aneka olahan pentol bakso di acara LCM 2019. (Foto: Joko Hardyono)
Bupati Kobar Nurhidayah mengapresiasi LCM yang diadakan rutin tiap tahunnya ini. Sebab, selama ini kriteria lomba mengutamakan kearifan lokal berbahan baku lokal ke dalam masakan aneka olahan bakso.
"Lomba ini sudah memasuki tahun ke dua yang digelar Dinas Peternakan setiap tahunnya. Tema tahun ini menggunakan bahan daging sapi yang diolah menjadi pentol bakso dan harus diolah lebih unik dan variatif oleh peserta," pungkasnya.