Lomba Dayung Diharapkan Mampu Branding Wisata Sungai Arut
Lomba dayung ini sekaligus menjadi ajang promosi potensi wisata Kabupaten Kotawaringin Barat khususnya di bantaran sungai Arut.
ADVERTISEMENT
InfoPBUN, KOTAWARINGIN BARAT- Lomba dayung yang digelar selama 3 hari sejak 23 Oktober 2020 lalu akhirnya ditutup pada Minggu, (25/10). Kegiatan yang dilaksanakan oleh Komunitas Pemuda Bantaran Sungai Arut ini dilaksanakan sebagai bagian dari Peringatan hari jadi ke- 61 Kabupaten Kotawaringin Barat. Dipusatkan di Kampung Sega Waterfront City Kelurahan Mendawai, kegiatan secara resmi ditutup oleh Bupati Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah , Nurhidayah.
ADVERTISEMENT
Dari 34 tim yang mengikuti lomba ini, tim dari kelurahan Baru berhasil sebagai juara pertama, sedangkan di posisi kedua diraih oleh tim dari kelurahan Mendawai Seberang. dan peringkat ketiga dari Kelurahan Raja Seberang.
"Lomba dayung ini memberikan pelajaran bagi kita semua bahwa usaha keras untuk memperoleh kemenangan tindaklah mudah perlu kekuatan, kecepatan, strategi serta kekompakan sengat tinggi serta menjunjung sportivitas dalam bertanding," kata Nurhidayah, Minggun (25/10).
Nurhidayah menyamapaikan bahwa lomba dayung ini sekaligus menjadi ajang promosi potensi wisata Kabupaten Kotawaringin Barat khususnya di bantaran sungai Arut.
“Kita harus terus gali berbagai potensi yang ada, harus terus kita tingkatkan di masa-masa mendatang dan menjadi sebuah tantangan dan peluang bagi kita semua dalam upaya mendukung pengembangan sektor pariwisata daerah,” tambah Nurhidayah.
ADVERTISEMENT