Manggala Agni Terima Award Program Udara Bersih Indonesia dari IPB University

Penyerahan Awards program udara bersih Indonesia, oleh Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University dan Field Indonesia. Foto: IST

Palangkaraya- Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) adalah bencana alam yang sering terjadi di Indonesia,terutama pada musim kemarau. Karhutla ini menyebabkan kerusakan pada lingkungan yang sangat besar, kerugian ekonomi,sosial dan kesehatan bagi masyarakat. Faktanya, karhutla yang besar mengakibatkan dampak asap yang luar biasa, hingga mengganggu hubungan batas administrasi negara (bencana internasional).

Perubahan kebijakan dalam penanganan masalah karhutla pada tahun 2016 dari semula dengan pendekatan pemadaman menjadi pencegahan, telah berhasil menurunkan jumlah karhutla dan hotspot yang sangat signifikan.

Jumlah hotspot pada tahun 2021 jika dibandingkan dengan tahun 2015 terjadi penurunan 98,47% atau turun sebanyak 87.845 titik hotspot. Hal ini tidak lepas dari peran para pihak dan Masyarakat dalam upaya pengendalian karhutla.

Melihat keberhasilan itu Institut Pertanian Bogor(IPB University) memberikan Awards program udara bersih Indonesia, oleh Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University dan Field Indonesia, kepada Manggala Agni Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan Masyarakat Peduli Api (MPA) tingkat Provinsi dan Kabupaten di wilayah regional Balai Pengendalian Perubahan Iklim Dan Kebakaran Hutan Dan Lahan Wilayah Kalimantan (BPPIKHLWil-Kalimantan), (22/04).

Sebanyak 5 personil Manggala Agni tingkat Propinsi regional Kalimantan, 10 personil Manggala Agni tingkat Kabupaten regional Kalimantan dan 14 Masyarakat Peduli Api regional Kalimantan yang menerima Awards ini. Penyerahan penghargaan langsung diserahkan oleh ketua tim seleksi Penganugerahan Bambang Hero Saharjo, pada apel pemberian Awards program udara bersih Indonesia, oleh Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University dan Field Indonesia, kepada Manggala Agni dan MPA regional BPPIKHL Wil-Kalimantan.

Acara yang berlangsung di halaman Markas Komando Manggala Agni Daerah Operasi (Daops) Kalimantan I Palangkaraya tersebut di hadiri peserta dan perwakilan penerima penghargaan dari Manggala Agni dan MPA Kalimantan Tengah. (22/4)

Dalam sambutannya Bambang Hero Raharjo, menyampaikan kerja keras dari teman-teman dilapangan perlu di apresiasi, yang tak kenal lelah dalam upaya pengendalian karhutla. "Penghargaan yang kami berikan ini juga rasanya belum sebanding dengan kerja keras bapak dan ibu sekalian, namun ijinkan kami sebagai Masyarakat berterimakasih kepada bapak dan ibu yang bekerja siang dan malam untuk menjaga langit tetap biru dan udara bersih Indonesia," ujar Bambang dalam sambutnya.

Dari lokasi yang sama kepala Balai PPIKHL Wil-Kalimantan Johny Santoso, menyampaikan Manggala Agni dan MPA tentunya senantiasa memberikan upaya terbaiknya dalam pengendalian karhutla. Dengan adanya pemberian award kepada petugas dintingkat tapak ini, akan lebih meningkatkan semangat mereka dalam pengendalian karhutla.