Menjelang Hari Raya Idul Adha, Pemda Kobar Buka Pasar Hewan Kurban

Konten Media Partner
30 Juli 2019 14:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Persiapan Pasar hewan kurban di Pasar Sayangan Desa Pandu Sanjaya, Kecamatan Pangkalan Lada. (Foto: DPKH Kobar)
zoom-in-whitePerbesar
Persiapan Pasar hewan kurban di Pasar Sayangan Desa Pandu Sanjaya, Kecamatan Pangkalan Lada. (Foto: DPKH Kobar)
ADVERTISEMENT
InfoPBUN, KOTAWARINGIN BARAT - Menjelang Hari Raya Idul Adha, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kobar akan membuka pasar khusus hewan kurban (ternak) di Pasar Sayangan, Desa Pandu Sanjaya, Kecamatan Pangkalan Lada.
ADVERTISEMENT
Kepala DPKH Kobar Ida Pandanwangi melalui Kabid Pasca Panen, SDM dan Kelembagaan DPKH Kobar M. Rubiansyah menyampaikan Pasar hewan kurban tersebut akan digelar mulai tanggal 3 hingga 10 Agustus 2019 mendatang yang akan dibuka langsung oleh Bupati Kobar Hj Nurhidayah.
"Pasar hewan kurban ini selain memudahkan pembeli juga memudahkan bagi peternak untuk akses pemasaran ternak kurban yang akan mereka jual," ujar Rubiansyah, Selasa (30/7).
Rubiansyah menjelaskan, tujuan Pasar hewan kurban untuk memudahkan masyarakat yang akan berkurban untuk mendapatkan ternak kurban yang sehat dan sesuai syariat. "Nanti di sana akan ada tim Kesehatan Hewan DPKH Kobar yang akan memeriksa kesehatan dan kelayakan ternak kurban," tandasnya.
Selain itu, lanjut Rubiansyah, tidak ada biaya untuk berjualan ternak di Pasar Sanyangan tersebut, dengan catatan sama-sama menjaga keamanan dan kebersihan. Di Pasar hewan kurban juga ada bazar produk pangan murah dan penjualan sayur sayuran hasil pertanian setempat serta saat pembukaan nantinya akan ada lomba bobot ternak kurban.
ADVERTISEMENT
"Yang menarik di pasar kurban, karena masuk kawasan SPR ternak akan diukur dan dinilai harganya, sehingga tidak merugikan pembeli atau penjual," ungkapnya.
Rangkaian kegiatan pasar hewan kurban pada hari kedua akan diisi dengan senam masal, hari ketiga ada pelatihan pelatihan pemotongan ternak kurban dan sosialisasi perlindungan konsumen. "Peserta bebas, panitia menyediakan lapak-lapak untuk ternak, selain itu juga ada menjual ternak ayam bangkok dan burung berkicau," pungkasnya. (Joko Hardyono)