Penumpang Kapal di Sampit Meningkat Menjelang Bulan Ramadhan

Para penumpang kapal di pelabuhan Sampit saat berada di ruangan tunggu.

SAMPIT-Beberapa hari ini, jumlah penumpang kapal di Pelabuhan Sampit, Kptawaringin Timur terus meningkat. Setiap keberangkatan kapal pada momentum awal bulan puasa tahun 2022 terdapat kurang lebih 500 penumpang dari Pulau Jawa yang memilih mudik lebih awal.

Sejumlah penumpang kapal saat dibincangi menuturkan mereka memilih mudik lebih awal karena mau menjalani tradisi nyadran atau berziarah ke kubur.

"Iya mas biasanya setiap tahun saat mau masuk bulan Ramadhan saya pulang untuk berziarah kubur keluarga yang sudah meninggal," ujar Ismul, pria asal Probolinggo.

"Sama juga mas. Ini pulang untuk nyadran. Nanti kalau mau lebaran kembali lagi ke Sampit," tambah Saiful, warga Lumajang.

Terhadap lonjakan penumpang kapal KM Kirana III tujuan Surabaya tersebut dibenarkan oleh Manajer PT DLU Sampit Hendrik Sugiharto. Ia menerangkan beberapa hari sebelum bulan puasa rata-rata penumpang 459 orang.

"Mereka rata-rata berangkat untuk melaksanakan nyadran. Itu sekitar 80 persen dari jumlah penumpang yang berangkat," terang Sugiharto, Jumat (1/4).

Hendrik menjelaskan bahwa rata-rata dari para penumpang tersebut akan kembali merayakan lebaran di Sampit.

"Itu sudah biasa mas. Hampir setiap lebaran," terangnya.

Hendrik juga menambahkan pada keberangkatan kapal sebelumnya jumlah penumpang hampir 600 orang. Itu rata-rata juga untuk nyadran.

"Kalau untuk arus mudik sih masih belum. Biasanya H-20 Ramadhan," tutupnya.