Positif Corona, Komisaris Utama Bank Kalteng Meninggal Dunia

H. Rasihanoor.

PALANGKA RAYA-Komisaris Utama Bank Kalimantan Tengah (Kalteng), Rasihanoor meninggal dunia dengan status positif corona. Selain itu, beliau juga memiliki penyakit penyerta.

"Beliau terkonfirmasi positif pak dengan penyakit penyerta yang memberatkan kondisinya," ujar Direktur Rumas Sakit Umum dokter Doris Sylvanus Palangka Raya, Yayuk Indriati, Senin (26/7).

Menurut Yayuk, Komut Rasihanoor dirawat dirawat di RSUD Doris Sylvanus sejak tanggal 18 Juli 2021. Dia merupakan pasien rujukan dari RS Betang Pambelum.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosatik) Kalteng, Agus Siswadi mewakili pemerintah Provinsi mengucapkan turut berbelasungkawa.

"Semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan kesabaran," ungkapnya.

Direktur Umum dan Keuangan Bank Kalteng Ahmad Selanor Wanda juga saat dihubungi dari Palangka Raya menambahkan, almarhum meninggal sekitar pukul 19.30 WIB.

Diketahui, Rosihanoor lahir di Pembuang Hulu, Seruyan pada 23 April 1954. Riwayat pendidikan dan karir almarhum, yakni mendapat gelar sarjana ekonomi dari Universitas Palangka Raya tahun 1988 dan sebelumnya menjabat sebagai Komisaris Independen Bank Kalteng sejak Mei 2018 hingga Juni 2019.

Mulai membina karir di PT Bank Kalteng sejak 1975 dengan menduduki berbagai posisi sebagai pelaksana pembukuan, kasir umum, Kepala Seksi Kas Cabang Buntok, kepala bagian akuntansi kantor pusat, kepala bagian keuangan kantor pusat, Pemimpin Cabang Pangkalan Bun, kepala bagian riset kantor pusat, kepala biro riset dan perencanaan kantor pusat.

Jabatan lainnya yang telah diemban adalah sebagai Bendaharawan Yayasan Jaminan Sosial Pegawai BPD Kalteng, Bendaharawan Dana Pensiun BPD Kalteng, Dosen di Akademi Akuntansi dan Perbankan (AAP) Palangka Raya serta direktur dan komisaris di berbagai perusahaan.

Selain itu almarhum juga aktif di berbagai organisasi seperti PHBI Kobar, Percasi Kobar, KONI Kobar, KADIN Kotim dan beberapa lainnya.