Saat Berwudhu di Pinggir Sungai, Seorang Kakek di Kotim Digigit Buaya

Konten Media Partner
1 Juni 2021 16:17 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Korban saat terbaring dengan luka pada paha bagian kiri. (FOTO: Dokumen BKSDA).
zoom-in-whitePerbesar
Korban saat terbaring dengan luka pada paha bagian kiri. (FOTO: Dokumen BKSDA).
ADVERTISEMENT
SAMPIT-Seorang pria berusia 70 tahun di Desa Jaya Karet, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah digigit buaya saat sedang berwudhu di Sungai Mentaya, Senin, 31 Mei 2021.
ADVERTISEMENT
Pria akrab disapa Amang Isal (70) itu mengalami luka gigitan di bagian paha kiri.
Berkaitan dengan insiden itu, pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pos jaga Sampit membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"Informasinya mau wudhu untuk salat," ujar Kepala BKSDA Pos Jaga Sampit, Muriansyah, Selasa (01/6).
Menurut Muriansyah, akibat gigitan buaya itu, korban mengalami luka pada bagian paha sebelah kiri.
"Alhamdulilah korban selamat, hanya mengalami luka-luka akibat serangan buaya tersebut," terangnya.
Sementara itu, untuk selanjutnya pihak BKSDA sudah mendatangi TKP dan melakukan observasi serta memasang perangkap terhadap buaya yang diduga menggigit warga.
"Kita juga mengunjungi korban dan memberikan bantuan obat-obatan," tutupnya.