Satgas COVID-19 Kobar Mulai Izinkan SD dan TK Pembelajaran Tatap Muka Terbatas

Ketua Harian Satgas COVID-19 di Kotawaringin Barat, Tengku Ali Syahbana. Foto: Joko Hardyono/InfoPBUN

InfoPBUN, KOTAWARINGIN BARAT - Usai pelajar tingkat SMP mulai menggelar pembelajaran tatap muka (PTM), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat mendorong pelajar SD dan PAUD juga melakukan PTM.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Harian Satgas COVID-19, Tengku Ali Syahbana saat peninjauan bersama Gubernur Kalteng di Kecamatan Pangkalan Lada beberapa waktu lalu.

Tengku mengatakan, pihaknya sudah merekomendasikan pihak pengurus sekolah dasar dan taman kanak-kanak secara bertahap mulai sekolah seperti biasa.

Namun harus tetap mengacu pada aturan sesuai dengan petunjuk teknis dari dinas terkait mulai dari pengetatan prokes, pengaturan jam belajar hingga pembatasan jumlah siswa.

"Melalui dinas pendidikan, sementara ini kita sudah masuk ke SD dan TK dengan pola PTM yang terbatas sesuai dengan intruksi Mendagri," ucap Tengku Ali Syahbana.

Ia menerangkan, apabila dalam prosesnya terdapat kasus poitif COVID-19 di sekolah tersebut, maka pihaknya langsung akan melakukan penutupan.

"Misalnya ada ditemukan kasus, satgas akan langsung melakukan penutupan. Kita memantau terus perkembangan PTM," terangnya.

Guna PTM bisa berjalan optimal, pihaknya juga membentuk satgas di tingkat sekolah untuk memantau langsung di sekolah masing-masing.

"Sampai saat ini belum ada laporan terkait kasus positif di sekolah. Mudah-mudahan kasus kita terus menurun," harap pria yang akrab disapa Ale ini.